Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sejumlah dosen Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah menemukan sejumlah kendala dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) di SDN 101809 Desa Ajibaho, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Dari observasi dan informasi dari guru-guru di sekolah itu, terungkap beberapa kendala dalam KBM. Salah satunya karena prosesnya yang monoton dan kaku.
"Karena itu kami mencoba mengajarkan metode belajar edmodo kepada guru. Edmodo merupakan salah satu media pembelajaran berbasis e-learning yang dapat meningkatkan proses belajar mengajar menjadi aktif dan inovatif dengan pemanfaatan sistem internet," kata Fita Fatria, dosen UMN Al Washliyah yang baru kembali dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai bagian dari program kemitraan masyarakat (PKM) 20 Desember, kepada medanbisnisdaily.com, Rabu malam (26/12/2018),
Dijelaskan Fita, edmodo merupakan website jejaring sosial yang mirip dengan facebook yang digunakan untuk proses pembelajaran. Edmodo sering disebut sebagai facebook-nya pendidik karena edmodo diperuntukkan bagi pendidik, peserta didik dan orang tua.
Pemaparan penggunaan media pembelajaran edmodo ini diakui Fita berlangsung dengan baik dan antusias. Hal tersebut terlihat dari sejumlah pertanyaan dan keinginan mencoba media pembelajaran baru itu di sekolah mereka.
"Mudah-mudahan dengan metode itu proses belajar mengajar di sekolah itu semakin menarik dan terlaksananya program PKM ini dapat bermanfaat bagi sekolah mereka," kata Fita.