Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Istri dan anak terduga pelaku teror di Sibolga meledakkan diri dini hari tadi sekitar pukul 01.30 WIB. Sebelumnya, personel kepolisian dari Densus 88 dan Polda Sumut telah melakukan proses negosiasi panjang.
Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan penangkapan di Sibolga berkaitan dengan penangkapan pelaku terorisme R alias P yang ada di Lampung pada Sabtu lalu.
"Hampir sama jenisnya, bom jenis lontong, cuma tidak sebanyak di Sibolga. Di Sibolga cikup banyak yang terakit maupun tidak, tujuannya amaliah, sasarannya aparat keamanan. Tidak ada kaotannya dengan pemilu. Tim terus bekerja, mengimbau masyarakat agar tetap tenang. Aparat kepolisian punya pengalaman 20 tahun menangani terorisme," ujarnya Dedi di Kampus UMSU, Jalan Mukhtar Basri, Medan, Rabu (13/3/2019).
Ia mengatakan saat ini tim sedang sterelisasi TKP, begitu juga dengan tim inavis, belum berani masuk ke dalam TKP. "Karena diduga masih ada bom yang membahayakan petugas atau apatat. Masih menunggu, " paparnya.
,