Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Perusahaan asal Negeri Tirai Bambu akan membangun pabrik di Kendal, Jawa Tengah. Rencananya, investasi pabrik tersebut akan mencapai hingga Rp 6 triliun.
Menurut Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat pabrik itu nantinya akan memproduksi kain tekstil untuk dibuat menjadi kemeja. Ia menargetkan pabrik dapat beroperasi di tahun 2020.
"Produk pabrik investasi Rp 6 triliun. Itu kain untuk kemeja. Target operasional itu di 2020 akhir ya," terang dia usai pembukaan Indo Intertax 2019 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (28/3/2019).
Lebih lanjut, ia mengungkapkan dengan adanya pabrik tersebut nantinya bisa mengurangi nilai impor hingga US$ 1 miliar. Sebab, selama ini produsen kemeja di Indonesia masih mengimpor kain sebagai bahan baku.
Selain itu, produksi kemeja untuk ekspor juga akan lebih optimal. Pasalnya, waktu pengiriman ekspor akan memakan waktu lebih cepat dari biasanya mencapai 10 hari lamanya.
"Ini bisa mengurangi impor US$ 1 miliar. Jadi kita akan mengurangi impor yang sangat besar nantinya karena dia pindah ke sini (Kendal) dan tentu yang diuntungkan buyer kita di Amerika Serikat karena proses pengiriman lebih pendek dan cepat," terang dia.
Sementara itu, saat ini progres pembangunan pabrik telah mencapai tahap pembebasan lahan. Dengan begitu, harapan pengoperasian dapat segera terlaksana. (dtf)