Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Belawan. Guna meningkatkan pelayanan bongkar muat di Terminal Peti Kemas Domestik Belawan (TPKDB), Pelindo 1 mendatangkan 2 unit alat bongkar muat jenis Ship-to-Shore (STS) Crane. STS Crane ini diangkut dari Pelabuhan Oita, Jepang menggunakan kapal Tugboat Salvage Ace dan Barge Tenm. Kedua STS Crane ini merupakan produksi Mitsui E&S Machinery Co Ltd asal Jepang.
Vice President Public Relation Pelindo 1, Fiona Sari Utami, kepada wartawan, Senin (1/4/2019), mengatakan, Pelindo 1 mendatangkan kedua unit STS Crane ini untuk lebih meningkatkan kecepatan proses pelayanan bongkar muat di TPKDB. Hal ini dikarenakan meningkatnya minat pengguna jasa layanan bongkar muat di TPKDB sehingga mendorong Pelindo 1 untuk melakukan transformasi dengan mendatangkan fasilitas kepelabuhan yang bertaraf Internasional guna menciptakan terminal yang ramah lingkungan dan aktivitas bongkar muat yang efektif dan efisien.
Selain mendatangkan 2 unit STS Crane, kata Fiona, Pelindo 1 sebelumnya juga mendatangkan 4 unit alat bongkar muat peti kemas Rubber Tyred Gantry (RTG) di Terminal Peti Kemas Domestik Belawan guna mendukung percepatan proses bongkar muat. Saat ini TKBDB memiliki berbagai fasilitas bongkar muat di terminalnya, diantaranya: 20 unit Terminal Tractor, 9 unit Rubber Tyred Gantry (RTG), 4 unit Mobile Harbour Crane, 6 unit Container/Ship-to-Shore Crane, 7 unit Reachstacker, 2 unit Sideloader, dan 1 unit Forklift.
TPKDB, kata Fiona lagi, merupakan salah satu cabang Pelindo 1 yang mengelola kegiatan bongkar muat peti kemas domestik yang trafiknya terus mengalami peningkatan positif setiap tahunnya Pada tahun 2018 troughput peti kemas domestik yang dikelola TPKDB mencapai 503,951 TEUs, meningkat signifikan dari 476,112 TEUs yang dicapai pada tahun 2017, dengan produktivitas mencapai 37 box/ship/hour melampaui target yang ditetapkan Dirjen Perhubungan Laut yang jumlahnya 32 boks/ship/houur.
“TPKDB mengalami peningkatan produktivitas bongkar muat yang sangat signifikan beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2018, kami berhasil mencatat troughput yang mencapai lebih dari setengah juta TEUs. Dengan hadirnya 2 unit STS Crane baru ini, kami berharap dapat semakin meningkatkan produktivitas TPKDB lebih tinggi lagi di tahun ini sehingga meningkatkan volume barang di TPKDB dan semakin meningkatkan perekonomian wilayah khususnya Sumatra Utara,” katanya.
Fiona menambahkan,dalam menjalankan aktivitas bisnisnya, jajaran manajemen Pelindo 1 terus berkomitmen untuk senantiasa memberikan pelayanan yang terbaik kepada pengguna jasa. Pelayanan optimal tersebut salah satunya disajikan dengan memperkuat fasilitas bongkar muat yang serba canggih dan terbaru sehingga peningkatan produktivitas untuk memperlancar arus logistik nasional.