Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Dosen Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia yang tergabung dalam “Mutiara Home Care” USM-Indonesia mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) “Deteksi Dini dan Pencegahan Penyakit Degeneratif” di Kelurahan Dwikora, Kecamatan Helvetia, Medan, Kamis, 25-27 Juli 2019.
Penyakit degeneratif merupakan kondisi kesehatan di mana organ atau jaringan terkait keadaannya yang terus menurun seiring waktu. Penyakit ini terjadi karena adanya perubahan pada sel-sel tubuh yang akhirnya memengaruhi fungsi organ secara menyeluruh. Jenis penyakit degeratif ini misalnya; pantung, osteoporosis, hipertensi, diabetes serta atherosclerosis. Demikian keterangan tertulis Staf Humas USM Indonesia, Karmel Simatupang yang diterima medanbisnisdaily.com Selasa (30/7/2019).
Ketua pelaksana kegiatan Janno Sinaga menyampaikan, Mutiara Home Care merupakan unit usaha yang dikembangkan melalui program PKM Inovasi Kreativitas Kampus (Ib-KIK). Kegiatan ini disponsori oleh Simlibtabmas Kementerian Riset dan Teknologi Republik Indonesia sejak tahun 2017-2019.
“Sejak April 2017 Mutiara Home Care USM-Indonesia telah melakukan layanan kesehatan berupa penyediaan perawat pasien 24 jam di rumah (home care), pemeriksaan kesehatan dan pemeriksaan kadar kolesterol, kadar gula darah dan asam urat, perawatan luka gangren, perawatan dan rehabilitasi paska stroke,” terang Janno.
Ungkapnya, semua layanan kesehatan tersebut dilakukan di rumah pasien. Tim pelaksana Mutiara Home Care USM-Indonesia yang merupakan dosen USM-Indonesia, antara lain Janno Sinaga, M.Kep, Evarina Sembiring, M.Kes. Amila, M.Kep, dan Tim lainya yang terdiri dari perawat, fisiotherapis dan dokter umum.
Dalam kegiatan PKM tersebut, Tim Mutiara Home Care USM-Indonesia mengadakan penyuluhan kesehatan pencegahan dan perawatan hipertensi, pencegahan dan perawatan osteoporosis, serta atherosclerosis. Selain penyuluhan kesehatan dilakukan juga pemeriksaan kadar gula darah, kolesterol dan pemeriksaan kepadatan tulang secara gratis kepada masyarakat.
Kata Janno, kegiatan seperti ini sangat penting dilakukan berkelanjutan, karena perkembangan penyakit degeneratif terus meningkat di masyarakat. Masyarakat Kelurahan Dwikora terlihat sangat antusias untuk hadir, dengan jumlah peserta sebanyak 80 orang. Masyarakat sangat puas dan meminta agar kegiatan penyuluhan kesehatan dan pemeriksaan kolesterol, kadar gula darah, asam urat dan kepadatan tulang dapat dilaksanakan secara rutin oleh Mutiara Home care, karena hal ini sangat membantu masyarakat untuk menjaga kesehatan.