Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Lahan dan hutan yang terbakar di sejumlah provinsi luasnya mencapai 42 ribu hektare. Area lahan dan hutan yang terbakar paling luas berada di Riau.
"Luas lahan dan hutan terbakar per 29 Juli, 42.740 Ha," demikian keterangan tertulis BNPB dikutip detikcom, Rabu (31/7/2019).
Selain di Riau, lahan dan hutan terbakar paling banyak juga terjadi di Kalimantan Timur (5.153 hektare), Kepulauan Riau (4.969 ha), Sumatera Selatan (2.274 hektare) juga Kalimantan Utara dengan luas lahan-hutan terbakar mencapai 792 hektare.
Sedangkan jumlah titik panas (hotspot) per 30 Juli 2019 tersebar di sejumlah wilayah yakni:
- Aceh: 14 titik
- Sumut: 9
- Sumbar: 12
- Riau: 104
- Kepulauan Riau: 3
- Jambi: 18
- Bangka Belitung: 19
- Sumsel: 43
- Bengkulu: 5
- Lampung: 29
- Kalbar: 46
- Kalteng: 62
- Kalsel: 21
- Kaltim: 15
- Kaltara: 2
"Selama Juli curah hujan umumnya di bawah normal, utamanya terjadi di Indonesia bagian selatan (Sumatera Selatan, Kalimantan, Sulawesi, Jawa Bali)," tulis BNPB. dtc