Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisbisdaily.com-Lubuk Pakam. Sebanyak 20 sanggar ikuti Festival Budaya Daerah Deli Serdang dan memperebutkan total hadiah Rp 136 juta serta piagam penghargaan. Kegiatan ini digelar untuk menjaga kelestarian budaya di daerah itu yang hampir punah. Itu sebabnya Dinas Porabudpar Deli Serdang kembali menghidupkan seni-seni tradisi budaya.
"Ini sudah menjadi visi kita untuk tetap melestarikan seni budaya yang ada di Deli Serdang.Apa lagi,sekarang ini begitu banyak seni atau gaya hidup negara luar yang terus masuk ke negera kita.Padahal,seni budaya kita jauh lebih indah dan sudah diakui dunia.Karenanya,hal seperti ini kita lakukan terus setiap tahun.Kita tidak ingin seni budaya kita hilang begitu saja,"kata Kadis Porabudpar H Faisal Arif Nasution didampingi Kabid Kebudayaan,Dani Hapianto kepada medanbisnisdaily.com dilokasi acara di Pusat Promosi Daerah (PPUD) Deli Serdang Jalan Medan-Tanjung Morawa, Senin (19/8/2019).
Dijelaskan Faisal, seni budaya yang ditampilkan, yakni tari Serampang Dua Belas dan langgam Melayu,tari Pisosurit (Karo),tari Manduda (Simalungun) dan tari persembahan Gambyong Pangkur ( Jawa).
Sedangkan yang keluar sebagai pemenang tari Serampang dua belas untuk kategori muda-mudi yakni juara I Sanggar Tuah Deli (Lubuk Pakam),juara II Bunga Tanjung (Pagar Merbau),juara III Cahaya Purnama (Tanjung Morawa).Kemudian harapan I,II dan III yakni Pusaka Serumpun (Pantai Labu),Cipta Pesona (Batang Kuis) dan Cahaya Purnama (Tanjung Morawa).
Untuk tari Pisosurit,juara I yakni Lembaga Seni Bunga Tanjung (Pagar Merbau),juara II Sanggar Tari Cipta Pesona (Batang Kuis),juara III Sanggar Hang Tuah (Pantai Labu).Sementara juara harapan I,II dan III,Sanggar Melati (Lubuk Pakam),Sanggar Tamora 88 ( Tanjung Morawa) dan Sanggar Prisai (Tanjung Morawa).
"Untuk Raja dan Ratu tari serampang dua belas,Tony Hermawan dari Sanggar Cahaya Permata dan Nofa Nurhakiki dari Sanggar Cipta Pesona.Sedangkan tari daerah Simalungun dan Jawa saat ini masih berlangsung,"papar Faisal seraya mengapresiasi sanggar-sanggar yang telah mengikuti Festival Budaya Deli Serdang.
Kata Faisal, pada penutupan tanggal 23 Agustus mendatang akan ditampilkan pertunjukan kulcapi dengan lagu-lagu,sekaligus penyerahan tropi, piagam dan uang tunai.