Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Trend penyakit stroke, belakangan ini sudah tidak lagi hanya menyasar para penderita berusia tua. Melainkan penyakit tersebut, juga telah cenderung menyerang ke arah usia yang jauh lebih muda, yakni di bawah usia 40 tahun.
Kassubag Humas Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Rosario Dorothy Simanjuntak menyampaikan, jumlah penderita stroke pada usia 40 tahun kebawah tersebut kini memang semakin banyak. Berdasarkan data yang ada di rumah sakit milik Kementerian Kesehatan (Kemenkes), hingga Juli 2019 penderitanya telah mencapai 64 orang.
"Jumlah itu terdiri dari 38 pasien rawat inap dan 26 pasien rawat jalan," ungkapnya kepada wartawan, Rabu (28/8/2019).
Rosa menjelaskan, pada rentang tahun 2018, jumlah penderita stroke juga tidak terbilang sedikit. Ia menyebutkan, sepanjang tahun itu, angka penderitanya mencapai 108 orang.
"Angka ini antara lain, 80 orang menjalani rawat inap dan 28 orang menjalani rawat jalan," jelasnya.
Terpisah pengamat dan Praktisi kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara (FK UISU) DR dr Umar Zein DTM&H SpPD KPTI menerangkan, stroke itu merupakan gangguan pembuluh darah otak. Ganguan ini, ujar dia bisa merupakan pembuluh darah yang terhambat atau juga pecah.
"Namun ada juga stroke yang pendarahan maupun yang bukan pendarahan," terangnya.
Umar Zein menyebutkan, faktor penyebabnya umumnya merupakan penyakit-penyakit seperti darah tinggi, diabetes. Kedua penyakit ini pula, ujar dia yang paling sering mengakibatkan seseorang terserang stroke.
"Kenapa stroke bisa menyerang usia muda, karena penyakit darah tinggi dan diabetes ini kan juga bisa menyerang ketika usia muda," ucapnya.
Hal ini juga, tutur dia berkaitan erat dengan pola hidup dan pola makan masyarakat yang semakin tidak sehat. Masyarakat juga sudah sangat biasa mengkonsumsi makanan cepat saji, yang notabene tinggi lemak namun rendah serat.
"Karena itu, usia muda harus dapat menjaga pola hidupnya serta menjaga berat badannya, agar tidak sampai terserang penyakit stroke ini," pungkasnya.