Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Tersisa 6 orang yang akan menjalani uji publik oleh panitia seleksi calon pimpinan KPK pada Kamis (29/8/2019) untuk menjadi Komisioner KPK 2019-2023.
Keenam capim KPK yang akan menjalani uji publik tersebut adalah Asisten Deputi Bidang Ekonomi Makro, Penanaman Modal, dan Badan Usaha pada Kedeputian Bidang Perekonomian Sekretariat Kabinet Roby Arya Brata, PNS Kementerian Keuangan Sigit Danang Joyo, Wakapolda Kalbar Sri Handayani, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan Sugeng Purnomo, Direktur Jaringan dan Kerja Sama Antar Komisi dan Instansi KPK Sujanarko dan Koordinator pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung Supardi.
Uji publik akan berlangsung di ruang serba guna gedung III Sekretariat Negara Jakarta, dimulai pukul 08.00 WIB.
Selain pansel, ada dua orang panelis juga yang akan bertanya yaitu sosiolog hukum Universitas Indonesia Meutia Ghani-Rochman dan pengacara Luhut Pangaribuan.
Sedangkan, pada Rabu (28/8/2019) juga ada 8 orang capim yang sudah menjalani uji publik yaitu Direktur Tata Usaha Negara pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung Johanis Tanak, advokat yang juga mantan Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Lili Pintauli Siregar, aktivis Malang Coruption Watch Luthfi Jayadi Kurniawan, pensiunan jaksa M Jasman Panjaitan, hakim Pengadilan Tinggi Bali Nawawi Pomolango, Kepala Pusat Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Neneng Euis Fatimah dan dekan Fakultas Hukum Universitas Jember Nurul Ghufron.
Uji publik seleksi capim KPK 2019-2023 berlangsung pada 27-29 Agustus 2019.
Pansel capim KPK akan mengerucutkan nama-nama capim menjadi 10 nama untuk dibawa ke Presiden Joko Widodo pada 2 September 2019. Namun, lima nama akhir pimpinan KPK akan dipilih Komisi III DPR.(bisnis.com)