Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Bahtiar Sibarani memilih merendah ketika namanya dijagokan menjadi bakal calon Wali Kota Medan pada Pilkada serentak 2019 bersama 3 nama lainnya, yakni Afif Abdillah (Ketua DPD Nasdem Medan), Bobby Nasution (menantu Presiden Jokowi) dan Dzulmi Eldin (Wali Kota Medan).
"Saya masih konsentrasi membangun kampung saya, Tapanuli Tengah, kita lihat dinamika besok," ujarnya saat ditemui pada acara Rakorwil Partai Nasdem Sumut, di Hotel Tiara, Medan, Jumat (6/9/2019).
Bahtiar menegaskan bahwa ia sampai saat ini masih berpegang teguh dan istiqomah untuk membangun daerah yang dipimpinnya.
"Saya Bupati Tapteng sampai 2022. Sampai hari ini masih istiqomah bangun kampung dan mungkin sampai kapanpun bangun kampung saya dulu," ungkapnya.
Menurutnya, partai memiliki pandangan sendiri terkait persoalan Pilkada Medan. Namun, Bahtiar menyebut banyak kandidat yang dianggapnya lebih layak dibandingkan dirinya.
"Masih banyak kandidat hebat seperti apa, ada Bobby Nasution yang jauh lebih layak. Saya ingatkan, saya mau bangun kampung saya, karena saya lihat di sana butuh percepatan pembangunan, dan kemudian partai menyiapkan kader, biarlah itu partai, nanti kita ikuti dinamika bagaimana keinginan partai, bagaimana keinginan masyarakat," urainya.
Kata dia, tidak haram bagi Partai Nasdem mengusung calon kepala daerah yang bukan dari kalangan internal.
"Bisa saja nanti yang bukan kader partai diusung bisa saja. Apabila setelah menang bisa jadi kader, apapun itu kita serahkan semua kepada ketua umum dan ketua DPW. Kita ini ikut saja, jadi penonton budiman, " katanya merendah.
Bahktiar malah menyebut dirinya adalah orang kampung, dan belum cukup membangun kota. Namun, bukan berarti orang kampung tidak boleh masuk kota.
"Saya ini kampungan sekali. Nasdem hanya 4 kusi, Medan butuh 10 kursi, masih jauh, biarkan partai melihat," kata Ketua DPD Partai Nasdem Tapteng ini.