Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Nisel. SMP Negeri 1 Maniamolo, Kecamatan Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumatra Utara, terendam banjir hingga ketinggian 70 cm akibat diguyur hujan lebar dan meluapnya Sungai Eho, Sabtu (5/10/2019). Akibatnya, sekolah diliburkan. Hal tersebut disampaikan Wakil Kepala SMP Negeri 1 Maniamolo, Tradisi Dakhi.
Tradisi Dakhi, menyebutkan setiap kali diguyur hujan, SMP Negeri 1 Maniamolo tak pernah luput dari banjir. "Sejak sekolah ini berdiri, tiap kali hujan deras turun sekolah ini selalu banjir dan kita suruh pulang siswanya mengingat airnya deras juga," sebut Tradisi Dakhi kepada medanbisnisdaily.com di SMP Negeri 1 Maniamolo.
Dijelaskan Tradisi Dakhi, banjir yang melanda SMP Negeri 1 Maniamolo akibat luapan air kiriman dari beberapa lokasi. Di sisi lain, kata Tradisi Dakhi, banjir yang melanda sekolahnya akibat drainase yang kurang baik.
Dikatakan, Tradisi Dakhi, ketinggian banjir yang melanda sekolahnya mencapai 70 cm atau setinggi meja belajar siswa atau meja guru. "Tadi pagi tinggi airnya setinggi meja guru sekitar 70 cm meter itu," ujarnya.
Lebih lanjut, Tradisi Dakhi, mengaku pihaknya sudah beberapa kali mengajukan proposal kepada Dinas Pendidikan Nias Selatan untuk pembangunan drainase (parit) untuk melepaskan sekolahnya dari gangguan banjir. Sehingga aktivitas kegiatan belajar mengajar di sekolahnya dapat berjalan dengan baik.
"Proposal sudah beberapa kali kita ajukan kepada Dinas Pendidikan, tapi hingga saat ini belum ada respon. Kita juga tidak tau kendalanya apa," imbuhnya.
Selvi Dakhi, salah satu siswi SMP Negeri 1 Maniamolo mengatakan pihak sekolah meminta mereka untuk belajar di rumah masing-masing, karena tingginya air mengganggu proses belajar mereka.
"Kami diliburkan hari ini karena tidak bisa belajar dengan tingginya air yang masuk dikelas," Tutur Selvi Dakhi.
Siswi kelas IX meminta Dinas Pendidikan dapat memperhatikan sekolah mereka agar terhindar dari banjir dikala diguyur hujan deras. Sehingga tidak lagi mengganggu aktivitas belajar.