Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Harga tandan buah segar (TBS) di 14 daerah penghasil di Sumatra Utara (Sumut) pekan ini naik ke kisaran Rp 1.050 hingga Rp 1.100/kg dari pekan lalu berkisar Rp 1.000 hingga Rp 1.060/kg. Kenaikan ini mengikuti harga sawit yang juga naik di pasar internasional.
Secara rinci harga TBS di Kabupaten Langkat naik menjadi Rp 1.050 dari pekan lalu sebesar Rp 1.000/kg, kemudian Deli Serdang Rp 1.050 dari sebelumnya Rp 1.450/kg, Serdang Bedagai Rp 1.100/kg dari sebelumnya Rp 1.050/kg, Simalungun Rp 1.080 dari sebelumnya Rp 1.060/kg, dan Batubara Rp 1.100 dari sebelumnya Rp 1.000/kg.
Kemudian harga TBS di Asahan Rp 1.080 dari sebelumnya Rp 1.050/kg, Labuhanbatu Utara Rp 1.100 dari sebelumnya Rp 1.060/kg, Labuhanbatu Rp 1.100 dari sebelumnya Rp 1.050/kg, Labuhanbatu Selatan Rp 1.050 dari sebelumnya Rp 1.045/kg, Padanglawas Utara Rp 1.100 dari sebelumnya Rp 1.030/kg, dan Padanglawas Rp 1.080 dari sebelumnya Rp 1.060/kg.
Sementara di Kabupaten Tapanuli Tengah, harga TBS pekan ini naik menjadi Rp 1.100 dari sebelumnya Rp 1.040/kg, Mandailing Natal Rp 1.050 dari sebelumnya Rp 1.000/kg dan Tapanuli Selatan Rp 1.100 dari sebelumnya Rp 1.000/kg.
Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumut, Gus Dalhari Harahap, mengatakan, harga TBS pekan ini memang mengalami kenaikan dibandingkan pekan lalu. "Kenaikannya memang tidak sama. Tapi ada kabupaten yang naik hingga Rp 100/kg," katanya, Rabu (9/10/2019).
Kenaikan harga TBS di tingkat petani, kata Gus, memang karena harga sawit di pasar internasional sedang naik. Karenanya, Gus berharap, harganya bisa terus dalam tren positif sehingga petani bisa mendapatkan harga tinggi. Setidaknya bisa bertahan di atas Rp 1.000/kg.