Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Padang Sidimpuan. Pagelaran seni budaya lintas etnis memukau penonton di Alaman Bolak Padang Nadimpu, Kota Padang Sidimpuan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-18 Pemko Padang Sidimpuan. Acara ini mulai 18-19 Oktober 2019, yang sebelumnya dibuka Wali Kota Irsan Effendi Nasution.
"Penampilan seni budaya 9 (sembilan) etnis yang merupakan gambaran keheterogenan penduduk Kota Padang Sidimpuan, yaitu etnis Batak Angkola, Batak Mandailing, Batak Nias, Batak Toba, Batak Karo, Batak Simalungun, etnis Tionghoa, Jawa dan Minang," ujar Irsan.
Dikatakan, keberagaman suku dan budaya yang ada di Kota Padang Sidimpuan merupakan bukti bahwa Bangsa Indonesia adalah yang besar dan keberagaman ini harus terus dirawat dan dipelihara dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Sidimpuan, Mahlil Harahap, mengatakan, setiap etnis memperagakan atraksi budaya masing masing.
Semisal, etnis Batak Angkola dibawakan Sanggar Si Sunggul Lungun di bawah pimpinan Armada Saleh Pasaribu, yang dilanjutkan dengan tor tor naposo nauli bulung dan tor tor somba somba
Sementara etnis Batak Mandailing oleh Sanggar Saama Saina binaan Emmi Darti Rambe, menampilkan drama Sampuraga dan Sanggar Sayur Matua Bulung binaan Tamsor Efendi Hutasuhut menampilkan gordang sambilan dan onang onang. Etnis Nias oleh Sanggar Hagaluo binaan Erik Agustinus Lase menampikan tari atraksi perang dan lompat batu, etnis Jawa oleh Sanggar Putra Langgeng Lestari binaan Hendra Gunawan menampilkan tari blendrong, tari bujang anong dan tari jaranan, seterusnya etnis Batak Simalungun oleh Sanggar Korp FKIP UGN binaan Yuswin H Damanik, menampilkan tor tor dan tari ijuma.
Etnis Batak Karo oleh Sanggar Maha Etnik Dance binaan Putri Norma Sari,menampilkan Tari UIS, Tari Piso Surit dan tari mbring manggis, etnis Tionghoa oleh Sanggar Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia binaan Alfian Laismana menampilkan tari traditional Chinesse Knight (Ing Siung) dan tari Mei Qui Wo Ai Ni, selanjutnya etnis Minang oleh Sanggar Finasti binaan Ahmad Safii menampilkan tari sutan mudo dan tari fatimah, dan etnis Batak Toba dibawakan Sanggar Hatian Nagama Musik binaan Jusman Sinaga.
Pada pagelaran tersebut hingga hari ini, Sabtu 19 Oktober 2019, ribuan warga antusias dan kagum menyaksikan setiap penampilan peserta.