Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Lhokseumawe. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Aceh serahkan 278.500 ekor bibit ikan bandeng sekaligus 2.000 kg pakan ikan kepada kelompok peternak budidaya ikan di Kemukiman Meuraksa Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe, Senin (18/11/2019).
Kasi Prasarana dan Tata Ruang Perikanan Budiaya Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Pangan Kota Lhokseumawe, Erwin Mustofa,SP mengatakan, sumber anggaran dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Aceh, kemukiman Meuraksa dipilih untuk diberikan bantuan, karena kawasan tersebut merupakan sentra budidaya ikan dengan luas sekitar 300 ha.
“Kawasan pemukiman Meuraksa yang terletak di Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe merupakan sentra budidaya ikan di Lhokseumawe dengan luas sekitar 300 hektar, oleh karena itu kawasan tersebut dipilih untuk diberikan bantuan. Tahun anggaran 2019 ini kawasan itu mendapat bantuan sebanyak 278.500 ekor bibit, dan 2.000 kg pakan,” ungkapnya.
Bantuan tersebut langsung diterima oleh Mukim Meuraksa Tafaruddin,.S.Pd, dan selanjutnya diserahkan ke pembudidaya ikan di Desa Blang Cut, Kecamatan Blang Mangat Lhokseumawe. Kawasan Meuraksa menjadi salah satu sentra budidaya ikan, termasuk udang windu.
Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kota Lhokseumawe Azhar yang juga praktisi budidaya ikan dan udang windu, mengakui hasil produksi ikan budidaya dan udang windu selalu dieksport kesejumlah Negara tujuan lewat pelabuhan Belawan.
“Selama ini hasil produksi ikan bandeng dan nila serta udang windu maupun vanamae berasal dari Meuraksa lebih banyak dieksport ke sejumlah negara tujuan lewat pelabuhan Belawan, kelompok pembudidaya ikan dan udang di Meuraksa sangat aktif, sehingga kebutuhan ikan maupun udang dari Meuraksa cukup banyak,” terangnya.