Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-kisaran. Sebanyak enam kandidat bakal calon (balon) Bupati dan Wakil Bupati Asahan memdaftar ke Partai Golkar jelang Pilkada serentak tahun 2020.
Zainal Arifin Siagian, sekretaris Tim Pilkada Asahan menyebutkan ke enam kandidat balon tersebut masing masing menyerahkan berkas pendaftaran sebagai balon Bupati dan Wakil Bupati Asahan yakni, Surya - Taufik, Rosmansyah - Winda Fitrika, Musa Siregar - Irwan Panjaitan dan Nurhajizah Marpaung - Henri Siregar.
Sementara itu, calon lain yang menyerahkan berkas sebagai balon Bupati Asahan yakni Panusunan Siregar dan Idris.
"Ini adalah hari terakhir pengembaliam formulir pendaftaran bakal calon. Sementara nama nama tersebut yang mengembalikan formulir," sebut Zainal saat diwawancarai wartawan, Senin (25/11/2019).
Sementara itu, hari terakhir pendaftaran di sekretariat Partai Golkar Asahan pasangan Nurhajizah - Henri ikut mengembalikan formulir.
Pasangan ini diterima langsung oleh Sekretaris Tim Pilkada Sumut, Sangkot Sirait didampingi ketua Partai Golkar Asahan Benteng Panjaitan dan jajaran pengurus lainnya.
Sangkot menjelaskan, setelah mekanisme penerimaan balon diterima, pada bulan Desember nanti akan ada tim survei yang akan mengukur tingkat popularitas calon. Setelah itu barulah pada bulan Januari dilakukan fit and propertest terhadap calon, kemudian Februari hasil rekomendasi dari Pimpinan Pusat sudah diumumkan.
"Keputusan sepenuhnya ada di pusat, kami memberikan kesempatan seluas luasnya kepada calon untuk sedapat mungkin berupaya dalam rangka mendapatkan rekomendasi dari Partai Golkar," ujarnya.
Ketua DPD Golkar Asahan, Benteng Panjaitan menegaskan Partai Golkar belum kemana mana dalam memutuskan pasangan calon di Pilkada. Itu sampaikannya karena Golkar hari ini masih membuka pendaftaran bakal calon.
"Belum ada ini Golkar kemana mana. Ini buktinya kita buka pendaftaran bakal calon. Semua kesempatan sama setiap calon," kata Benteng.
Pasangan Nurhajizah Marpaung dan Henri Siregar menjadi balon terakhir yang memulangkan berkas formulir penerimaan calon untuk direkomendaaikan dari Partai berlogo pohon beringin itu.