Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Belawan - Puluhan emak-emak protes keberadaan lokasi bongkar muat ikan busuk yang berada di Jalan Hiu, Kelurahan Belawan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan. Sri (36), salah seorang warga Lingkungan 2, Kelurahan Belawan Bahagia kepada medanbisnisdaily.com, Jumat (27/12/2019), mengatakan, warga sudah mengingatkan pemilik usaha ikan busuk tersebut agar jangan melakukan aktifitas bongkar muat di lingkungan mereka, karena baunya cukup meresahkan.
Apalagi saat mereka membongkar ikan ikan busuk dari bot ke gudang di waktu siang, baunya sangat menyengat sekali dan menganggu kenyamanan warga, ujar ibu rumah tangga tersebut.
Akibatnya, puluhan emak-emak yang berdomisili di Jalan Hiu merasa tidak nyaman dengan adanya gudang yang dijadikan tempat membawa ikan ikan busuk dari laut dan menggedor-gedor pintu gudang, supaya bisa masuk dan bertemu dengan pemilik ikan busuk
Pantauan medanbisnisdaily.com, di lokasi penimbunan ikan buruk tersebut, terdapat sebuah gudang bekas penimbunan BBM AKR di jadikan tempat aktivitas bongkar muat dari kapal-kapal ikan ke gudang yang selanjutnya dikirim ke Kawasan Industri Medan (KIM).
Ayong, pemilik ikan busuk berjanji kepada puluhan emak-emak tidak akan membongkar lagi ikan ikan busuk dibekas gudang AKR Jalan Hiu Kelurahan Belawan Bahagia tersebut. Ikan ikan busuk dari laut itu, katanya, akan dibawa KIM Medan.
Terpisah, Rahmawati, Kepala Lingkungan 1 Kelurahan Belawan Bahagia, ketika dikonfirmasi mengatakan, warga tidak mau ada aktifitas bongkar ikan ikan busuk di gudang ini tersebut, sehingga menimbulkan keresahan warga.
"Sebelumnya, pemilik ikan ikan busuk itu juga sudah berjanji tidak akan melakukan bongkar ikan busuk lagi, dan apabila mereka masih juga melakukannya warga akan melakukan tindakan," ujar Rahmawati.