Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Kejaksaan Agung (Kejagung) memanggil empat saksi terkait kasus korupsi Jiwasraya. Saksi-saksi yang diperiksa itu berasal dari kalangan swasta.
Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung Febrie Adriansyah menyebutkan empat orang yang diperiksa dimintai keterangan terkait transaksi saham dalam kasus Jiwasraya. Menurutnya, Kejagung ingin mengetahui berapa jumlah transaksi dari keempat perusahaan itu.
"Pemeriksaan empat orang, dari beberapa perusahaan yang terkait transaksi saham. Kepentingannya, kami ingin melihat berapa transaksi melalui 4 orang yang mewakili 4 perusahaan. Kami ingin tahu bagaimana modus sehingga Jiwasraya dirugikan dalam kasus ini," ujar Febrie kepada wartawan di Gedung Bundar Kejagung, Jl Sultan Hasanuddin, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (29/1/2020).
Saksi-saksi yang dipanggil hari ini adalah Direktur Keuangan dan Investasi Wanartha Life Daniel Halim, Komisaris PT Strategic Management Service Ratnawati Wihardjo, ada juga Ratnawati Wihardjo yang tidak disebutkan jabatannya, serta satu saksi yang belum diketahui.
Terkait kasus Jiwasraya, Kejagung sebelumnya menggeledah sejumlah tempat. Pada Senin (27/1) lalu, penyidik Kejagung menggeledah PT Lotus Andalan Sekuritas atau PT Lautan Dana Sekurindo, kantor PT Mirae Sekuritas atau PT Daewoo Sekuritas, dan PT Cipta Dana Sekuritas di Plaza Asia Office di Jalan Jenderal Sudirman.dtc