Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Setelah pada hari pertama salat tarawih di Medan, Kecamatan Medan Helvetia, Kamis (23/04/2020) malam, kejadian serupa terjadi di Kecamatan Indrapura, Kabupaten Batubara, Sabtu (25/04/2020) malam. Penyebabnya adalah sama, yakni karena listrik PLN padam. Akibatnya, warga di Indrapura terganggu menjalankan salat tarawih, baik di rumah maupun yang menunaikannya di masjid.
"PLN JAGURDUK Ga brubah kelakuan klen dri tahun k tahun," tulis Desi dalam laman facebooknya, Sabtu (24/04/2020) malam, menginformasikan padamnya listrik di Indrapura.
Desi yang dikonfirmasi medanbisnisdaily.com Sabtu malam menuturkan jika listrik pada selama tarawih Sabtu malam itu. Akibatnya, ia yang salat tarawih di rumah dan suami di mesjid, merasa terganggu.
Sebelumnya, padamnya listrik PLN juga terjadi di sebagian Desa Ledong Timur, Kecamatan Aek Ledong, Asahan. Listrik padam sejak magrib, Kamis (23/04/2020) hingga Jumat (24/04/2020) pagi.
Dan pada Minggu (26/04/2020) pagi listrik juga padam di sebagian kawasan Jalan Sisingamangaraja, Medan. Padamnya listrik karena disebabkan gangguan pada kabel icon disambar truk mengenai HUTM Jalan Sisingamangaraja Medan, persisnya di depan Indogrosir. Kemudian seorang warga Minggu pagi, juga melaporkan padamnya listrik di Patumbak Deli Serdang. Bahkan warga itu mengaku sudab 2 hari ini terjadi listrik padam.
Kejadian padamnya listrik PLN di Sumut, berbanding terbalik dengan ekspektasi General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumut, M Irwansyah Putra.
Dalam pernyataannya, Rabu (22/04/2020) lalu, disebutkan bahwa PLN bersiaga menjaga ketersediaan dan keandala pasokan listrik menghadapi bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 1441 H.
Disiagakan 2.843 pasukan yang terdiri dari 2.795 personel dinas gangguan serta 48 orang petugas Pekerjaan dalam Keadaan Bertegangan (PDKB).
Selain itu PLN UIW Sumut juga menyiagakan 217 unit genset mobile, 47 unit gardu bergerak (UGB) serta 8 UPS yang berkapasitas 640 KVA.
BACA JUGA: Tarawih Perdana di Medan Diwarnai Mati Listrik
Sementara untuk kendaraan pelayanan teknik, PLN UIW Sumut menyiagakan 10 crane, 128 mobil dan 202 unit mobil dinas gangguan. PLN, tambahnya, juga tak akan melakukan pemeliharaan selama masa tersebut.
Irwansyah Putra juga menyampaikan, pasokan daya untuk kelistrikan di Sumut saat ini surplus, sehingga tidak ada lagi pemadaman karena defisit daya. "Kami pastikan selama Ramadan dan Idul Fitri tidak akan ada padam karena defisit," ujar Irwansyah.
Sayangnya hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari PLN UIW Sumut atas terjadinya listrik padam tersebut.