Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Hampir dua bulan program belajar dari rumah yang digagas oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) imbas dari pandemi Corona berjalan. Di momen Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Kemendikbud masih menyoroti perihal keluhan para siswa akan tugas yang menumpuk selama proses belajar dari rumah berlangsung.
"Pesan untuk guru-guru. Jadi ini para siswa ini ngeluh banyak tugas yang menumpuk. Kalau di SD hanya satu guru, tapi kalau di SMP dan SMA, ada tiga sampai empat guru tiap hari memberikan tugas yang banyak, tentu itu sangat memberatkan," kata Plt Dirjen PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud Hamid Muhammad dalam konferensi pers yang digelar di akun YouTube BNPB, Sabtu (2/5/2020).
Hamid juga menggarisbawahi perihal tenggat waktu yang diberikan guru kepada siswa dalam mengumpulkan tugas pada tiap sore hari. Untuk itu, dia meminta kepada para kepala sekolah dan guru-guru untuk kembali membahas persoalan tersebut sehingga tidak memberikan beban berlebihan kepada peserta didik.
"Lalu apalagi ini (tugas sekolah) ditagihnya sore hari. Jadi, mohon kepala sekolah, para guru lakukan koordinasi untuk jangan sampai memberikan beban terlalu berat kepada anak," imbuhnya.(dtc)