Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Washington DC. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump meminta para gubernur negara bagian untuk menindak tegas para demonstran kasus George Floyd. Namun, perintah Trump itu justru dinilai akan memperburuk situasi.
Seperti dilansir dari Reuters, Selasa (2/6/2020) Trump mendesak para gubernur negara bagian agar mendominasi situasi. Karena, kata Trump, jika para gubernur hanya diam, maka itu hanya buang-buang waktu.
"Anda harus mendominasi, jika Anda tidak mendominasi Anda membuang-buang waktu Anda," ujar Trump.
"Mereka akan menabrak Anda, Anda akan terlihat seperti sekelompok orang brengsek. Anda harus mendominasi," sambung Trump.
Diketahui, bahwa pekan lalu Trump menulis dalam akun Twitternya, bahwa pasukan militer boleh menembak para demonstran yang memprotes kematian George Floyd, bila mereka sudah mulai menjarah.
Menanggapi desakan Trump ini, Gubernur Illinois JB Pritzker justru menuduh Trump memperburuk situasi.
"Retorika yang keluar dari Gedung Putih telah memperburuknya," kata Pritzker. "Kita harus memiliki kepemimpinan nasional dalam menyerukan ketenangan," imbuhnya.
Namun, Trump justru menyerang balik tanggapan Pritzker. "Saya juga tidak terlalu menyukai retorika Anda," jawab Trump. Dia menambahkan bahwa kematian Floyd adalah "mengerikan" dan bahwa ia telah membahasnya "dengan penuh belas kasih".
Ketika ditanya responsnya terhadap para demonstran, Pritzker mengatakan dirinya tak ingin mendominasi demonstran.
"Jadi saya berbicara dan merasa itu adalah kewajiban saya. Saya tidak ingin mendominasi pengunjuk rasa damai yang memiliki keluhan yang sah. Saya ingin kita meredakan situasi orang-orang yang menghancurkan properti atau perilaku kekerasan," ungkapnya.
Setelah mengirim 375 personel Garda Nasional untuk membantu memulihkan ketertiban di Chicago, Pritzker mengatakan dia mengerahkan 250 personel pasukan lainnya untuk membantu pejabat lokal di bagian lain negara bagian itu.
Sejauh ini, Garda Nasional - pasukan cadangan militer AS untuk keadaan darurat domestik - telah dikerahkan di 15 negara bagian untuk membantu pasukan polisi menangani kerusuhan yang dipicu oleh kematian George Floyd.(dtc)