Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Anggota Panitia Khusus (Pansus) Covid-19 DPRD Sumut, Meryl R Saragih, mempertanyakan penyaluran donasi yang diterima Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 dari sejumlah pihak, khususnya alat kesehatan (Alkes). Berdasarkan hasil rapat bersama Kepala Dinas Kesehatan, kata dia, ada puluhan ribu alat rapid tes yang disalurkan kepada rumah sakit rujukan penanganan pasien covid-19.
"Kenapa gak digunakan saja untuk rapid test ODP yang jumlahnya hanya sekitar 3.000 di Sumut, sehingga yang positif bisa diswab PCR," jelasnya.
Kata dia, hasil swab bisa langsung dipetakan dan tracing yang berhubungan erat dengan yang positif sehingga kerja pencegahan dan pengklasteran kita bisa efektif.
"Kemana perginya donasi dan alat ini, semua kenapa tidak digunakan apa mau dijual lagi? Kemarin, Kadis Kesehatan bilang dia besok mau bicarakan hal ini dengan ketua GTPP, dan sudah saatnya kita eskalasi percepatan penanggulangan covid 19 ini tidak bisa ditolerir lagi," bebernya.