Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Pakpak Bharat. Gedung Kantor Cabang pembantu Bank Sumut Salak di Kecamatan Salak, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatra Utara sudah kurang memadai dan layak dipindahkan atau membangun gedung baru untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah. Demikian disampaikan anggota DPRD Pakpk Bharat seklaigus nasabah Bank Sumut, Lukman Padang, saat berbincang dengan medanbisnisdaily.com di Kota Salak, Kecamatan Salak, Kamis (16/7/2020).
Lukman mengngkapkan, lahan parkir kendaraan nasabah sudah kurang luas. "Apalagi hari Kamis seperti ini, kendaraan yang melintas di jalan besar di depan gedung Bank Sumut itu sering macet akibat kendaraan nasabah terparkir di pinggir jalan besar. Hal itu terjadi akibat lahan parkir di samping bank tidak memadai lagi," ungkap politikus Partai Golkar ini.
Selain itu kata Lukman, seperti fasilitas mesin ATM yang masih 1 (satu) unit di kantor, sehingga sering kali terjadi antrean bagi pengguna mesin ATM tersebut.
Menurut Lukman, setahunya Bank Sumut KCP Salak sudah punya lahan kosong untuk pembangunan gedung baru, tepatnya di Lae Trondi. "Lahannya kan sudah ada, yang berada di Lae Trondi, kita tidak tau kenapa sampai sekarang tidak dibangun-bangun. Padahal lahan untuk pembangunan gedung yang berada di Lae Trondi tersebut kita lihat sangat strategis, luas dan lintasan jalan besar," kata Lukman.
Dia juga berharap kepada pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, dalam hal ini Pj Bupati, Asren Nasution juga harus ikut mendorong demi percepatan pembangunan kantor tersebut. "Karena Bank Sumut merupakan wajah kabupaten Pakpak Bharat," pungkasnya.
Terkait hal ini, pihak Bank Sumut KCP Salak belum dapat dikonfirmasi hingga berita ini diturunkan.