Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Setelah sebelumnya diamankan, Tim Jibom Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Sumut akhirnya melakukan pendisposalan (peledakan) terhadap temuan bom militer jenis mortir yang ditemukan tiga anak kecil di pinggir sungai di daerah Amplas, beberapa hari lalu.
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sumut Kombes Pol Abu Bakar Tertusi melalui Kasubden Jibom Detasemen Gegana AKP Daud Pelawi menyampaikan, pendisposalan ini dilakukan di Lapangan Tembak Martabe, Senin (20/7/2020) pada pukul 10.30 WIB tadi.
Sebelumnya pendisposalan dilakukan, jelas dia, tim terlebih dahulu berkoordinasi dengan Panit 2 Reskrim Polsek Medan Kota Ipda Sukses WS Sinulingga. Adapun pendisposalan dilakukan, dengan cara menyiapkan bahan peledak.
"Dari hasil pengecekan pendisposalan, ditemukan hasil bom militer terpicu. Teman hasil disposal, bom militer habis terurai," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Jalan Seksama, Gang Pardamean II, Kelurahan Sitirejo III, Kecamatan Medan Amplas dihebohkan dengan penemuan sebuah bom militer yang masih aktif, Sabtu (18/7/2020) malam.
Dansat Brimob Polda Sumut Kombes Pol Abu Bakar Tertusi melalui Kasubden Jibom Detasemen Gegana AKP Daud Pelawi menyampaikan, bom tersebut dibawa oleh 3 orang anak kecil dalam sebuah karung, ke rumah seorang guru olahraga SD bernama Nalom Simangunsong (59).
"Saat ini sudah diamankan, dan rencananya akan dilakukan pendisposalan di Lapangan Tembak Sat Brimob Martabe," ungkapnya kepada wartawan, Minggu (19/7/2020).
Lebih lanjut Daud menceritakan, bom itu mulanya ditemukan oleh anak-anak di pinggir sungai daerah Amplas, pada Minggu (12/7/2020). Lalu, sekitar pukul 15.30 WIB, bom yang telah disimpan dalam sebuah karung ini, dibawa oleh ketiga anak itu ke belakang rumah guru olahhraga SD Negeri 064030 tersebut.
"Ketika diperiksa ternyata berisi mortir militer yang masih dalam keadaan aktif dan berkarat. Oleh warga yang menemukan, kemudian diambil karena merupakan berbahaya," jelasnya.
Selanjutnya, terang Daud, oleh guru tersebut, temuan ini kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian, pada Sabtu (18/7/2020). Setelah itu, personel Polsek Medan Kota dan personel Jibom Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Sumut, lalu turun untuk melakukan pengamanan terhadap bom militer jenis mortir itu.
"Atas permintaan Kapolsek Medan Kota, agar temuan bom ini dititipkan di gudang Handak Subden Jibom Sat Brimob untuk selanjutnya dilaksanakan pendisposalan pada siang hari," pungkasnya.