Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sebuah peristiwa ledakan yang terjadi pada sebuah bengkel KM 29 di Jalan Teuku Amir hamzah, Kecamatan Hamparan Perak, Tandam Hulu II, Kamis (27/8/2020) sekitar pukul 10.00 WIB telah menyebabkan 4 orang tewas dan 9 orang luka berat.
Informasi yang diperoleh, sejauh ini, baru tiga korban tewas yang telah teridentifikasi:
Sedangkan untuk para korban lainnya, terdapat 9 orang di Klinik Asia Medika Tandem:
Satu orang korban, juga diketahui berada di RS Bidadari Binjai, atas nama Hadi Suwito (70) warga Dusun I Purnamasari Desa Tandem Hulu II Hamparan perak mengalami luka pada bagian kaki. Sehingga dapat diketahui, dari 10 korban ini, satu di antaranya adalah korban tewas yang keempat.
BACA JUGA: Ledakan Gas di Hamparan Perak Deli Serdang, Jibom Brimob: Tidak Ada Unsur Bom
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sumut Kombes Pol Abu Bakar Tertusi yang mendapatkan laporan peristiwa ini juga ikut turun ke lokasi kejadian.
Dia menyebutkan, adapun penyebab ledakan pada bengkel milik Suriono itu terjadi, diduga lantaran satu tabung gas yang di pergunakan untuk mengelas/potong besi meledak, yang saat itu sedang digunakan oleh korban Erwin yang meninggal ditempat.
"Selain korban tewas dan luka-luka, empat unit mobil dan satu sepeda motor rusak. Sedangkan rumah warga yang bertetangga dengan bengkel las juga mengalami kerusakan pada bagian dinding, atap dan jendela," ungkapnya.
Abu Bakar menambahkan, saat ini lokasi kejadian sudah diberi police line. Sedangkan untuk kerugian material, ujar dia, sejauh ini belum dapat ditaksir.
"jumlah tabung (gas 12 kg) yang meledak ada 5 unit. Setelah berkoordinasi dengan Kasubden Jibom, diketahui bahwa tidak ada unsur bahan peledak (bom). Sehingga Hal ini diduga akibat kurangnya kehati-hatian (kelalaian)," pungkasnya.