Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Belawan. Jembatan Titi Pahlawan yang menghungkan Kecamatan Medan Marelan dan Medan Labuhan terancam ambruk, disebabkan bagian penyambung jembatan mulai retak dan goyang saat dilintasi truk-truk bertonase tinggi.
Pantauan medanbisnisdaily.com, Rabu (8/92020), jembatan yang berdekatan dengan Rutan Labuhandeli yang membelah aliran Sungai Deli tersebut terlihat berlubang dan nyaris putus terlihat di sisi penyambung jembatan di sisi timur. Ini diduga, karena jembatan yang memiliki sejarah perjuangan itu dilintasi kendaraan yang melebilih tonese, seperti truk pengangkut kontainet maupun angkutan berat lainnya setiap hari.
"Kuatnya getaran sangat terasa ketika truk angkutan kontainer melintas di atas jembatan. Sementara penyambung jembatan bagian sisi Timur sudah retak dan dikawatirkan akan putus," kata H Suratman (63) warga Medan Marelan yang setiap hari hilir mudik di atas jembatan tersebut.
Selain itu, kondisi lantai jembatan sebagian sudah ada yang retak, sehingga menambah kekhawatiran pengguna jalan terancam keselamatan mereka saat melintasi Jembatan Titi Pahlawan, terutama bagi pengendara roda dua.
“Sudah selayaknya Jembatan Titi Pahlawan menjadi perhatian dari pemerintah. Selain usianya sudah tua, kondisinya terancam ambruk. Kita berharap pemerintah serius dengan kondisi ini, sebelum jembatan ambruk,” keluh H Suratman yang juga duduk di dalam kepengurusan PC Muhammadiyah Medan Marelan.
Hal senada juga ditegaskan oleh Tokoh Kebijakan Publik Kota Medan, Saharudin yang meminta pemerintahan memprioritaskan pengembangan infrastruktur di Medan Utara, agar apa yang menjadi harapan masyarakat dapat terwujud.
“Kondisi jembatan yang sudah mulai rusak, harus menjadi perhatian pemerintah. Tidak ada alasan untuk menunda pembangunannya. Apalagi adanya keluhan warga terhadap kondisi jembatan yang dikhawatirkan bakal ambruk,” tegasnya.
Jembatan Titi Pahlawsn adalah akses vital yang menghubungkan Medan Labuhan dengan Medan Marelan. Bila jembatan terputus, dipastikan akan mengganggu akses masyarakat, khususnya para pekerja, pedagang dan angkutan serta pemilik usaha lainnya.