Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Tahun ini, perayaan HUT ke-115 Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Provinsi Sumatra Utara, di Kantor Pusat PDAM Tirtanadi, Jalan Sisingamangaraja Medan, Selasa (08/09/2020), digelar tanpa direktur utama.
Sebab jabatan pimpinan tertinggi di struktur manajemen Tirtanadi tersebut, lowong. Trisno Sumantri yang sebelumnya menjabat direktur utama, dicopot oleh Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, pada akhir Juni 2020 kemarin.
Dan 3 direksi yang ada, yakni Direktur Administrasi dan Keuangan, Feby Milanie, Direktur Air Minum, Joni Mulyadi, dan Direktur Air Limbah, Fauzan Nasution, secara kolektif kolegial melaksanakan tugas dirut.
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, tidak hadir pada perayaan HUT itu. Sekdaprov Sumut, R Sabrina, yang juga Ketua Dewan Pengawas Tirtanadi, juga tidak hadir. Silmi, anggota dewan pengawas yang hadir, mengatakan Tirtanadi telah berusia 115 tahun, namun masih banyak keluhan pelanggan.
"Maka dengan usia yang tidak lagi muda diharapkan nantinya semangat bekerja para pegawai akan menghasilkan kebaikan yang dapat dirasakan kepada seluruh pelanggan Tirtanadi," ujar Silmi pada perayaan yang digelar mengikuti protokol kesehatan itu.
Sementara itu, Direktur Air Minum Joni Mulyadi dalam sambutannya meminta kepada para pegawai agar lebih serius melayani pelanggan. Harus ditanamkan rasa memiliki yang tinggi terhadap PDAM Tirtanadi sehingga dalam bekerja tidak menjadi beban.
Sebelumnya perayaan yang berlangsung sederhana itu, diawali dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Dewan Pengawas dan para direksi serta Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan, yang juga Ketua Panitia Pelaksana, Humarkar Ritonga.
Mewarnai perayaan itu, Tirtanadi memberikan sembako kepada masyarakat kurang mampu dan anak yatim piatu di wilayah instalasi pengolahan air minum dan kantor cabang pelayanan. Selain itu, dirangkai dengan pelepasan pensiunan pegawai.
Dan selain dihadiri para pensiunan, perayaan HUT juga dihadiri para kepala divisi, para kepala bidang serta pegawai yang ada di kantor pusat, dan juga para anggota Dharma Wanita Tirtanadi.