Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Labusel. Program Nasional Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) III Kabupaten Labuhanbatu Selatan menggelar berbagai pelatihan, yaitu pelatihan administrasi dan kepemimpinan, pelatihan teknis pembangunan sarana air minum dan sanitasi, pelatihan disabilitas dan pelatihan promosi kesehatan. Kamis (17/9/2020).
Pelatihan yang dilaksanakan selama dua hari, yakni Kamis dan Jumat di sekolah Yayasan Pendidikan Islamiyah Amal Ikhlas Madrasah Ibtidaiyah Swasta Amal Ikhlas Dusun Sumberjo IV, Desa Asam Jawa, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan sesuai dengan protokol kesehatan yaitu jumlah peserta sebanyak lima orang, kemudian peserta memakai masker dan sarung tangan, lalu sebelum masuk pelatihan dilakukan cek suhu.
Turut hadir dalam pelatihan tersebut Kordinator Kelompok Keswadayaan Masyrakat (KKM) Asam Jawa Suparman, Satuan Pelaksana (Satlak) Yusuf Jalal, Kabid Kawasan Pemukiman Mayer Alfian Samosir, Fasilitator Teknik Obie Akbar, Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat Frans Hot Siregar dan Saripuddin Siregar serta masyarakat.
Kordinator Kelompok Keswadayaan Masyrakat (KKM) Asam Jawa Suparman berharap, program Pamsimas Labusel dapat berjalan dengan baik sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat khususnya di Dusun Sumberjo IV, Desa Asam Jawa.
Kabid Kawasan Pemukiman Mayer Alfian Samosir menjelaskan, program Pamsimas merupakan penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat. Dimana pelaksanaannya semuanya dilakukan oleh masyarakat secara swadaya.
"Di Pamsimas ada Inkind yaitu swadaya masyarakat dalam bentuk material maupun tenaga atau gotong royong, juga ada Incash yaitu swadaya masyarakat dalam uang yang akan digunakan untuk operasional kelompok masyarakat (KKM)," ujar Mayer Alfian Samosir.
Selanjutnya pemahaman teknik pembangunan dipaparkan oleh Fasilitator Teknik Obie Akbar dan untuk pemahaman tentang administrasi/laporan keuangan dibawakan oleh Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat Frans Hot Siregar dan Saripuddin Siregar.