Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi, mengaku tidak begitu kenal dengan sosok Dr Muryanto Amin SSos MSi, Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) terpilih periode 2021-2026.
"Muryanto ya, selamat! Karena saya sebenarnya saya ikut diundang ke sana, tapi begitu padatnya acara di sini, saya diwakilkan oleh Ibu Sekda," ujar Edy menjawab wartawan, di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Kamis (3/12/2020).
Lantas siapa dari 3 calon Rektor USU yang dipilih gubernur?. "Saya nggak tau. Katanya tidak boleh, hanya sekedar hadir karena suara itu melekat kepada MWA (Majelis Wali Amanat), MWA-nya saya. Tapi belum tahu, saya belum sempat behubungan sama Ibu Sekda," jelasnya.
Ditanya seperti apa sosok Muryanto Amin? Edy mengaku tidak terlalu kenal. Ia hanya kenal-kenal biasa dan tidak begitu tahu rekam jejak karier Muryanto Amin.
Begitupun Gubernur Sumut ini meyakini bahwa Muryanto Amin adalah sosok terbaik memimpin USU. "Dengan dipilih secara objektif, diawali dari pemilihan di sini, dibawa ke sana, nah itu mungkin yang terbaiklah. Itu yang terbiak gitu," sebut Edy.
Namun yang terpenting menurut Edy Rahmayadi, adalah bagaimana Muryanto Amin menjalankan komunikasi yang baik dan bersinergi dalam mendidik para mahasiswa.
"Sehebat apapun Muryanto, sehebat apapun dia, kalau dia tidak bisa bersinergi, bekerjasama dengan wilayah, ya dia tidak bisa melakukan, mendidik dengan baik. Dia harus kolaborasi," tegas Edy.
Kemudian ia menyampaikan harapan Pemprov Sumut agar Muryanto jangan sampai gagal mendidik mahasiswa sebagai sumber daya manusia yang kelak membangun Sumut.
"Gagalnya mereka mendidik anak-anak kita sebagai masa depan Sumatera Utara ini, iya akan gagal juga pembangunan di Sumatera Utara," pungkas Edy.
Sebelumnya Anggota MWA USU, Prof Dr Johannes Tarigan, membenarkan Muryanto Amin terpilih sebagai Rektor USU yang baru periode 2021-2026.
Dalam pemilihan di Jakarta, Kamis (3/12/2020) pagi, dari total 31 suara MWA, Muryanto mengantongi 18 suara (57,75%). Sementara 2 calon lainnya, yakni Prof Dr dr Farhat MKed (ORL-HNS) Sp THT-KL(K) meraih 11 suara (35,75%) dan Prof Dr M Arif Nasution MA 2 suara (6,5%).