Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Labuhanbatu Selatan (Labusel) telah menerima sejumlah surat suara untuk kebutuhan pemungutan suara ulang (PSU). Di Labusel ada 16 tempat pemungutan suara (TPS) yang akan menggelar pemungutan suara ulang sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
"Sebanyak 3.817 surat suara dari perusahaan pencetak untuk PSU 24 April mendatang. Jumlah surat suara tersebut sesuai dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT), Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan Daftar Pemilih Pindahan (DPPh) ditambah 2,5 % surat suara cadangan," ujar Ketua KPU Labusel, Ependi Pasaribu, Selasa (13/4/2021).
Ependi mengatakan saat ini seluruh surat suara itu telah tersimpan di gudang KPU Labusel. Guna mendukung kegiatan PSU, pihaknya mengajukan penambahan anggaran sebesar Rp 1,04 miliar.
Kata dia, panitia adhock seperti PPK, PPS dan KPPS sudah dilantik Senin 12 April 2021. PSU di Labusel akan menjadi pertarungan akhir dua pasang calon peraih suara terbanyak yang bersengketa di MK yakni pasangan Hasnah Harahap-Kholil Jufri Harahap melawan pasangan Edimin- Ahmad Padli Tanjung.
Berdasarkan rekapitulasi KPU sebelum perintah PSU, pasangan Hasnah Harahap-Kholil Jufri Harahap meraih 65,429 suara (42,11 %) sementara pasangan Edimin- Ahmad Padli Tanjung meraih 66,007 (42,48 %).
Hasnah Harahap merupakan istri Bupati Labusel dua periode (2011-2021) Wildan Aswan Tanjung. Di Pilkada 2020, Hasnah menggandeng Wakil Bupati periode 2016-2021 Kholil Jufri Harahap.
Sementara lawannya Edimin dikenal sebagai seorang pengusaha sukses di Labusel.
Hasnah-Kholil diusung oleh koalisi Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Perindo, Gerindra, dan PPP dengan jumlah keterwakilan 22 kursi di DPRD. Sementara Edimin-Ahmad Padli diusung oleh koalisi PDI Perjuangan dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dengan total 10 kursi DPRD.