Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tanah Karo. Sehubungan situasi pandemi corona (COVID-19), Dinas Pariwisata Pemkab Karo dan pelaku usaha dunia perhotelan sepakat untuk membatasi kuota 50% hunian yang tersedia pada Lebaran tahun ini.
“Kami telah menhimbau pelaku wisata di Tanah Karo agar memenuhi standarisasi protokol kesehatan. Khusus bagi hotel, villa , dan wisma agar hanya mengisi 50 persen dari kuota kamar yang ada, ” ujar Kadis Pariwisata Pemkab Karo, Munarta Ginting kepada medanbisnisdaily.com, Sabtu (15/5/2021).
Selain itu, ungkap Munarta Ginting, pihaknya telah menggelar rapat koordinasi lintas sektoral untuk melakukan mobile di lapangan untuk menggelar rapid test, cek urine, dan swab antigen, mulai -2 Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Sejauh ini belum ditemukan wisatawan yang positif dari test yang dilakukan secara acak itu.
GM Hotel Internasional Sibayak (HIS) Berastagi, Zulham kepada medanbisnisdaily.com menyatakan, hingga sore tadi hotel di tempatnya bekerja pada libur weekend Lebaran ini sudah terbooking di kisaran 30 persen. Tidak ada perayaan special sehubungan pandemic COVID -19.
Executive Assistant Manager (EAM), Sinabung Hills Berastagi, Syahriadi mengungkapkan hal yang tidak jauh berbeda. Pesanan kamar oleh tamu juga tidak diperkenankan melebihi 50 persen kuota yang ada. Hingga petang, jumlah bokingan mencapai 50 persen dan tidak akan dilebihkan.