Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Sumatera Bagian Utara (UIKSBU), Ikram, menggelar kegiatan Manajemen Walkdown.
Itu dilakukan untuk memastikan seluruh perangkat dan aset yang tersebar di sejumlah provinsi seperti Aceh, Sumatera Utara, Riau dan Kepulauan Riau terjaga serta beroperasi secara normal dalam menjaga keandalan sistem elektrifikasi.
Dalam keterangan PLN UIKSBU, Selasa (08/06/2021), disebutkan Unit Pelayanan Pengendalian Pembangkitan (UPDK) Pandan di Kabupaten Tapanuli Tengah, menjadi salah satu fokus kunjungan, Rabu (02/06/2021) lalu.
Kehadiran pejabat yang baru menduduki posisi GM PLN UIKSBU sekitar 4 bulan itu disambut Manager UPDK, Parlindungan Simanjuntak, dan jajaran di kantornya di Jalan Prof M Hajairin, Desa Sibuluan Raya, Kecamatan Pandan, Tapteng.
Manager UPDK Pandan Parlindungan Simanjuntak mengatakan sangat berterima kasih atas kunjungan GM ke salah satu unit yang menjadi penopang kelistrikan di Sibolga dan Tapteng tersebut.
"Kehadiran Bapak GM PLN UIKSBU tentu menjadi semangat dan motivasi bagi seluruh pegawai di UPDK Pandan ini untuk terus berbuat secara maksimal dalam menjaga keandalan listrik," ungkap Parlindungan.
Sementara itu, GM PLN UIKSBU, Ikram, menjelaskan kegiatan Manajemen Walkdown yang dilaksanakannya kali ini mengusung tema strategis dari PLN UIKSBU 2021 yakni 'Penurunan EFOR dan Peningkatan EAF'.
EFOR atau Equivalent Force Outage Rate berarti tingkat pemadaman kekuatan setara. Sedangkan EAF atau Equivalent Availability Factor berarti. faktor ketersediaan setara
Karena itu, lanjutnya, budaya kepedulian terhadap pengelolaan aset dilingkungan PLN UIKSBU, setiap General Manager harus melakukan kegiatan Care for asset dalam kewajiban walkdown.
"Salah satunya dengan turun ke lapangan ke salah satu unit di PLN UPDK Pandan, Tapanuli tengah. Tujuannya untuk melihat kondisi dari performa aset. Hal ini dilakukan secara periodik dengan melibatkan struktural setingkat Manajemen Atas, Manajemen Menengah, Manajemen Dasar, Supervisory Atas dan Supervisory Dasar," ujarnya.
Di samping itu, lanjutnya, motivasi dari kegiatan ini agar PLN UIKSBU bersatu mewujudkan pembangkit yang andal dan efisien untuk menurunkan cost serta meningkatkan revenue
"Tentu, untuk membangun perusahaan sesuai tema besar, harus ditanamkan sedalam-dalamnya ke pribadi masing-masing," pungkasnya.
Pertemuan yang berlangsung di Aula UPDK Pandan itu terlihat berlangsung akrab. Apalagi seluruh pegawai diberi kesempatan untuk berinteraksi bertanya jawab langsung dengan GM PLN UIKSBU sebagai pimpinan sekaligus orangtua pegawai di jajaran unit yang tersebar di 4 provinsi.
Sementara, tampak pula hadir dalam kegiatan itu seperti, SRM Enginering Sujana, Manager UPHK Medan, Zainudin, Manager UPK Labuhan Angin, Andi Setiawan, MSB Pemeliharaan, Aulia Hamdi, MSB Energi Primer, Berlison Haloho, serta pengurus DPC Serikat Pekerja PLN di Pandan dan Labuhan Angin.