Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Bandung Barat - Pemerintah menyakini Indonesia akan pulih dari pandemi COVID-19 pada kuartal ke-4 tahun 2021. Hal itu merujuk pada modeling yang saat ini tengah disusun oleh tim ahli matematika dan tim epidemiologi.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyebutkan jika indikator pulihnya Indonesia dari hantaman COVID-19 yakni kasus positif yang terus mengalami penurunan.
"Seiring dengan penanganan Covid-19 dan melandainya kasus mudah-mudahan tren ini akan terus berlanjut sampai akhir September. Tentunya akan kita perkuat dengan doa," ungkap Sandiaga saat meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Pusdikkav Padalarang, Minggu (22/8/2021).
Salah satu daerah yang kasus Covid-19 melandai yakni Jawa Barat. Saat ini bed occupancy rate (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit sudah mencapai angka terendah semenjak pandemi COVID-19 melanda Indonesia.
"Angka BOR di Jawa Barat sudah 24 persen, dan sudah tidak ada zona merah. Namun hal ini jangan sampai kita lengah karena kita memasuki babak baru serbuan vaksin dan juga protokol kesehatan," kata Sandiaga.
Saat pemerintah juga terus melakukan vaksinasi secara masif. Bahkan proses vaksinasi tersebut bisa melampaui target yang sudah ditentukan oleh pemerintah pusat yakni 70 persen. Kondisi itu juga diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk menuju herd immunity
"Hari ini kita memulai babak baru, bahwa vaksinasi kita tingkatkan secara masif, dari target awal 1.000, ternyata teman-teman di lapangan Alhamdulillah bisa mencapai 1.500," jelas Sandiaga.
Sandiaga mengatakan masyarakat juga tetap harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Pemerintah akan memastikan bahwa penanganannya akan terintegrasi dalam aplikasi pedulilindungi yang diharapkan bisa tetap menjaga penerapan protokol kesehatan.
"Bagian dari protokol kesehatan, bagaimana dari sisi teknologi dan pemerintah melalui aplikasi peduli lindungi akan memastikan bahwa penanganan protokol kesehatan itu terintegrasi dalam aplikasi peduli lindungi yang kita harapkan bisa menjaga protokol kesehatan," tegas Sandiaga. dtc