Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. PSMS Medan gagal menjadi tuan rumah babak penyisihan putaran kedua Grup A Liga 2. Infrastruktur Stadion Teladan Medan yang tak memenuhi standar, seperti fasilitas penerangan, menjadi salah satu pemicunya. PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, menunjuk PSPS Pekanbaru dengan Stadion Kaharuddin Nasution (Rumbai) ditunjuk sebagai tuan rumah.
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, selaku Dewan Pembina PSMS Medan, telah mengetahui PSPS Pekanbaru sebagai tuan rumah. "Sudah diputuskan di Pekanbaru," ujar Edy menjawab wartawan di Medan, Rabu (27/10/2021).
Begitu pun, Edy Rahmayadi tak ambil pusing atas keinginan menjadi tuan rumah. Justru ia berharap tim ayam kinantan, julukan PSMS, bisa tampil di Liga 1 musim depan.
"Oh belum kita (belum mampu menjadi tuan rumah). Saya berharap PSMS musim depan masuk ke Liga 1," katanya seraya berharap dukungan masyarakat Sumut untuk PSMS lolos ke Liga 1.
Sebagaimana diketahui, PT LIB baru saja menetapkan PSPS Pekanbaru sebagai tuan rumah putaran kedua babak penyisihan Grup A Liga 2 Tahun 2021. Manajemen PSMS Medan mengungkapkan kekecewaan.
"Kita pasti kecewalah, sudah usaha maksimal tapi akhirnya diputuskan Pekanbaru. Tapi kita hargai putusan PT LIB (operator kompetisi) karena pertimbangannya adalah kick-off yang begitu dekat," ujar Sekretaris PSMS Medan, Julius Raja kepada media, Senin (25/10/2021).
"Sementara lampu kita baru bisa digunakan pada 28 Oktober 2021. Mau kapan lagi tim (penilai) datang, sementara kick-off rencananya pada 4 November," ujar Julius.