Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Rantauprapat. Polres Labuhanbatu Sumatera Utara (Sumut), menggelar Operasi Zebra Toba 2021, dengan nuansa yang berbeda. Hasilnya masyarakat malah mendatangi tempat, yang tahun-tahun sebelumnya selalu dihindari ini.
Peristiwa yang kontradiksi ini terjadi karena Satuan Lalulintas Polres Labuhanbatu, mendirikan posko vaksinasi di Simpang empat, tepi Jalan Ahmad Yani Rantauprapat, dalam Operasi Zebra ini. Karena dianggap lebih praktis dan memudahkan, masyarakat pun antusias mendatanginya.
"Saya memilih vaksin disini karena kebetulan saja sedang lewat. Dan karena saya lihat urusannya tidak ribet, dan dipinggir jalan, ya sudah saya putuskan saja untuk ikut," kata seorang peserta vaksinasi, Dewi (36) kepada wartawan, Selasa (16/11/2021).
Selain diikuti oleh orang seperti Dewi, vaksinasi juga diikuti pengendara yang menerima tawaran polisi. Misalnya seperti Yanto (32), yang ditawari saat ditegur ketika berkendara tidak memakai masker.
"Tadi ditanya kenapa tidak pakai masker, terus ditanya sudah vaksin belum ? Terus ditawari ikut vaksin. Ya sudah saya mau. Kayaknya sebentar saja nya, proses nya ini," kata Yanto.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti mengatakan antusiasme yang diperlihatkan masyarakat melebihi ekspektasi polisi. Meski demikian, Anhar mengatakan rasa senangnya karena inovasi ini ternyata mendapat sambutan yang baik oleh masyarakat.
"Alhamdulillah kegiatan ini dihadiri dengan antusias oleh masyarakat, ya cukup banyak. Mudah-mudahan kondisi kita saat yang di level 3, bisa segera turun," kata Anhar.
Anhar mengatakan Polres Labuhanbatu akan terus berperan aktif dalam upaya meningkatkan herd imunitas masyarakat. Dimana salah satu caranya dengan memperbanyak persentase vaksinasi.
Atas dasar itulah maka dalam operasi zebra kali ini kepolisian lebih memfokuskan penindakan yustisi kepada pengendara yang melintas. Itulah sebabnya polisi yang berdiri di tepi jalan terlihat aktif membagikan masker.
Kasat lantas Polres Labuhanbatu AKP Rusbeny mengatakan pihaknya harus menambah tenaga kesehatan, guna mengimbangi antusiasme masyarakat. Hal itu dilakukan agar kegiatan ini tidak malah menciptakan kerumunan.
"Kita sempat kewalahan juga tadi, karena tenaga medis yang kita siapkan kalah dengan jumlah masyarakat yang datang. Terpaksalah kita tambah agar masyarakat tidak berkerumun, yang akhirnya malah bisa kontra produktif," kata Benny.
Selain praktis, Polres Labuhanbatu ternyata juga membagikan bingkisan sembako bagi masyarakat yang sudah divaksin. Bingkisan ini diperkirakan juga menjadi daya tarik yang menyebabkan antusiasme warga.
Meski sempat kewalahan, Polisi akan tetap mengadakan kegiatan ini selama operasi zebra berlangsung. Itu artinya akan berlangsung hingga 28 November mendatang.
"Ini vaksin pertama ya. Bagi yang ikut, nanti vaksin keduanya dilakukan di Polres. Jadwalnya ada, kita berikan ke mereka," tandas Benny.