Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Kasus Corona di Jerman kian mengganas. Saking banyaknya kasus, rumah sakit di Jerman penuh dengan pasien Corona.
Pada Jumat (26/11) Jerman mencatat ada 76.414 kasus baru. Angka itu adalah rekor baru di Jerman.
Seperti diberitakan Associated Press, Sabtu (27/11/2021), pusat penyakit menular Institut Robert Koch mengatakan Jerman juga mencatat 357 kematian baru akibat COVID-19 pada Jumat (26/11) waktu setempat, sehingga total kematian sejak awal wabah menjadi 100.476.
Menteri Kesehatan Jerman Jens Spahn mengatakan kontak antara orang-orang perlu dikurangi secara tajam. Dia memperingatkan bahwa "situasinya secara dramatis serius, lebih serius daripada titik mana pun dalam pandemi."
Namun, dia menolak untuk mengatakan apakah dia akan mendukung pembatasan menyeluruh seperti yang terlihat selama tahap pandemi sebelumnya, ketika sekolah, toko yang tidak penting, dan area kehidupan publik lainnya ditutup.
Respons Jerman soal Varian Omicron
Terkait varian baru COVID-19 yang diberi nama Omicron, diketahui telah menyebar di Afrika Selatan, Spahn mengatakan maskapai yang datang dari sana hanya akan dapat mengangkut warga negara Jerman. Para wisatawan juga harus dikarantina selama 14 hari apakah mereka divaksinasi atau tidak, katanya.
"Hal terakhir yang kita butuhkan adalah membawa varian baru yang akan menyebabkan lebih banyak masalah," ujar Spahn.(dtc)