Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Taput. Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) harga daging di Pasar Siborongborong, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatra Utara masih stabil.
Harga daging babi (B2) masih di kisaran harga Rp100.000-Rp.110.000/kg. "Harga daging B2 masih sama dengan harga minggu lalu, masih Rp 110.000 per kilonya. Pekan depan bisa saja harganya mulai naik," kata seorang pedagang di Pasar Siborongborong kepada medanbisnisdaily.com, Selasa (14/12/2021).
Sedangkan harga daging ayam juga masih stabil. Harga daging ayam kampung berada di kisaran Rp 70.000/kg, ayam potong Rp 40.000/kg, ayam ras (merah) Rp 40.000/kg.
Kenaikkan terjadi pada harga daging celeng (babi hutan/aili) menjadi Rp 45.000-Rp.50.000/kg. Sebelumnya Rp 38.000-Rp 40.000/kg.
"Sudah 2 minggu ini harga daging celeng naik. Harga mulai naik disebabkan langkanya stok dan tingginya permintaan pembeli. Karena permintaan pelanggan sudah banyak padahal pengiriman barang dari luar daerah juga mulai menurun. Kenaikan harga daging celeng ini juga karena masih tingginya harga B2, sehingga konsumen beralih ke daging celeng," ujar pedagang.
BACA JUGA: Wabah Kolera Serang Ternak Babi di Dairi
Tingginya harga B2 sudah berlangsung hampir 3 tahun. Hal ini menyusul wabah virus demam babi Afrika yang menyebabkan matinya ternak babi milik warga hampir di semua daerah di Sumut. Saat ini sedang masa pemulihan, sehingga jumlah ternak masih sedikit.