Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Humbahas. Pemkab Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatra Utara menggelar konferensi pers mengklarifikasi viralnya video ASN Dinas Kesehatan Pemkab Humbahas berjoget sambil minum dari botol diduga minuman keras (Miras), Jumat (14/1/2022). Klarifikasi disampaikan Kadis Kesehatan, Drg Hasudungan Silaban MKes, Sekda Tonny Sihombing dan pihak Dinas Komindo, di Kantor Dinas Kesehatan Humbahas, Dolok Sanggul.
Hasudungan tidak membantah soal adanya acara perayaan ulang tahun dirinya.Kemudian beredar video ada staf mirip sedang mabuk dan sempoyongan.
"Soal video viral ASN minum miras berbaju dinas ASN, itu tidak benar. Tidak ada esensi dikaitkan dengan etika staf sedang mabuk," ujarnya.
Kata Hasudungan, tidak ada satupun ASN Dinas Kesehatan pada saat itu seperti yang diberitakan menenggak minuman keras. Bahkan videonya sudah digoreng-goreng, judul video yang bermacam-macam, sehingga ditafsirkan negatif oleh publik.
Kata dia, perayaan ulang tahun adalah hal yang lazim. Acara perayaan itu bentuknya spontanitas dari inisiatif dan kerja sama staf Dinas Kesehatan Humbahas.
"Beberapa orang menghadiri acara itu, meskipun tidak diundang, seperti ASN dari Dinas Kesehatan, Puskesmas dan rumah sakit. Rangkaian acara hiburan pun tidak ada disusun. Makanya, acara itu berjalan dan mengalir begitu saja. Bahkan, pengurus gereja dan pengetua gereja turut hadir di acara itu," paparnya.
Dijelaskannya, soal adegan ASN sedang menenggak miras tidak benar. Namun ASN berjoget ria itu benar. Itu bentuk luapan kegembiraan dan cukup manusiawi untuk menghilangkan kejenuhan masa kerja di pandemi Covid-19.
"Kegembiraan itu normal dan berusaha menghibur diri akibat beban pekerjaan yang melelahkan dimasa pandemi. Bahkan, gerakan menari pun dipertontonkan sembari menggenggam botol miras kosong koleksi saya," tuturnya.
Langkah Hukum
Sekdakab Tonny Sihombing menambahkan, ia langsung meminta klarifikasi para stafnya setelah viralnya video tersebut.
"Saya sudah melaksanakan tugas tadi pagi dengan teman-teman. para pejabat terkait untuk klarifikasi langsung. Klarifikasi dalam arti mencari tahu dulu masalah secara langsung dengan menghadirkan semua staf dari ASN Dinas Kesehatan," ungkapnya.
Kata Sekda, setelah dilakukan klarifikasi dan dialog dengan staf Dinkes, maka pihaknya akan m ngambil langkah hukum.
BACA JUGA: Bupati Humbahas Bakal Sanksi PNS Joget Sambil Tenggak Miras Jika Melanggar
"Kita merespon video viral itu dengan mengambil langkah strategis.di mana kejadian itu, bermula dari kegiatan ulang tahun.Di sana ada ASN mirip sedang minum miras memakai baju dinas kantor. Kegiatannya direkam dan ditransmisikan. padahal acara itu untuk konsumsi mereka, akan tetapi disebarluaskan keluar grup pribadi. Akhirnya keluar ke mana-mana, menimbulkan informasi yang berbeda beda untuk publik," tuturnya.
Atas kejadian itu, pihaknya telah melaporkan ke pihak yang berwajib.Kemudian, diharapkan ke depan agar ASN bijak menggunakan sosial media.
"Kami menyesalkan ada mentransmisikan video dengan narasi yang tidak sesuai dengan sebenarnya. Untuk pembuktian itu, kita serahkan untuk diproses secara hukum," pungkasnya.