Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Para ahli menyarankan penggunaan masker N95 dan KN95 untuk melindungi diri dari ancaman penularan varian Omicron. Bisakah maskernya dipakai berulang kali?
Meski masker apapun lebih baik daripada tidak mengenakan sama sekali, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengatakan jika ada yang bisa memilih, masker N95 dan KN95 tetap menjadi pilihan terbaik mencegah penularan virus.
Meski ditetapkan sebagai kategori masker 'sekali pakai', para ahli sepakat bahwa masker N95 sebenarnya bisa dipakai berulang kali. Bagaimana caranya?
1. Simpan di wadah yang bersih
Demi meminimalisir kontaminasi silang, masker sebaiknya disimpan di kantong sendiri agar tidak saling bersentuhan dengan masker jenis lain atau milik orang lain.
Dikutip dari Washington Post, Christopher Sulmonte dari unit biokontainmen Johns Hopkins merekomendasikan menyimpan masker ke dalam kantong kertas. Menyimpan masker di tempat yang bersih dan kering akan mencegahnya terkena kontaminan yang akan memperpanjang keefektifannya.
2. Istirahatkan masker
Meski bisa digunakan berulang, tidak disarankan memakai masker N95 dan KN95 secara terus menerus. Jika sudah lembab dan basah, segera ganti masker Anda.
Apabila hanya dipakai selama beberapa jam misal hanya dipakai 45 menit saat berbelanja di supermarket, istirahatkan penggunaannya. Alasannya untuk membiarkan masker mengering dan memberikan waktu agar masker menyaring partikel virus.
Pakar merekomendasikan untuk mengistirahatkan masker selama 24 hingga 48 jam.
3. Ikuti aturan melepas masker
Sangat penting untuk mencuci dan membersihkan tangan setelah melepas masker. Lepas masker dari loop telinga untuk menghindari menyentuh bagian luar masker yang mungkin terkontaminasi.(dth)