Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Padang Sidimpuan. Dua sepeda motor berlawanan arah adu kambing di Jalan Sutan Soripada Mulia, Kelurahan Sadabuan, Kecamatan Padang Sidimpuan Utara, Kota Padang Sidimpuan, Sumatra Utara, Selasa (16/8/2022) malam. Akibat kecelakaan tersebut dikabarkan 2 pengendara tewas.
Informasi berhasil dihimpun menjelaskan, kejadian naas tersebut terjadi sekitar pukul 21.40 WIB. Saat itu sepeda motor Vario warna silver putih no polisi BB 3650 FT yang dikendarai Muhammad Alfarel datang dari arah Sitataring menuju Sadabuan melaju dengan kecepatan tinggi. Tepat di depan SMKN 2 bertemu dengan Honda Verza warna hitam no polisi BB 4459 FI yang dikendarai Ahmad Rusdi Siregar dan brak, terjadi tabrakan maut. Kedua pengendara mengalami luka serius yang menyebabkan rtewas.
Kasat Lantas Polres Padang Sidimpuan, AKP Junaidi melalui Kanit Laka, Ipda Endi Tarigan membenarkan kejadian tersebut. Satu korban tewas di TKP, satu lagi meninggal setelah mendapat perawatan di rumah sakit.
Dijelaskan bahwa Muhammad Alfarel (16) merupakan pelajar beralamat Jalan Bhakti ABRI, Gang AM Pohan, Kelurahan Padang Matinggi Lestari, Kecamatan Padang Sidimpuan Selatan, Kota Padang Sidimpuan. Ia meninggal di TKP.
Sedangkan Ahmad Rusdi Siregar (26) merupakan mahasiswa, beralamat di Jalan Sutan Soripada Mulia, Kelurahan Tano Bato, Kecamatan Padang Sidimpuan Utara, Kota Padang Sidimpuan. Korban mengalami luka robek di pipi kanan dekat dagu, patah tulang pada pergelangan tangan kanan, luka robek pada telapak kaki kanan, putus telunjuk kaki sebelah kanan, luka lecet di lutut kaki sebelah kanan. Ia meninggal setelah sempat mendapat perawatan sekitar 1 jam di RSUD Kota Padang Sidimpuan.
"Kedua jenazah saat ini sudah di bawa pihak keluarga ke rumah masing masing. Dan direncanakan dikebumikan hari ini," ujar Ipda Endi Tarigan kepada media, Rabu (17/8/2022).
Kasus laka lantas tersebut kini masih ditangani oleh unit laka lantas Sat Lantas Polres Padang Sidimpuan. "Kedua kendaraan sudah kita amankan,dan kini proses hukumnya masih berjalan," katanya.