Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Nisel. Polres Nias Selatan (Nisel), Sumatra Utara baru mengamankan 1 orang dari 3 orang terduga pelaku pembunuh Ghasali Lahagu (59), Kabag Organisasi (Orsa) Setdakab Nias Utara, yang mayatnya ditemukan sudah membusuk di Desa Lagundri, Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan pada Jumat (21/10/2022).
Korban yang merupakan warga Kota Gunungsitoli tersebut dibunuh dengan cara diikat lehernya menggunakan ikat pinggang korban.
Pelaku yang sudah ditangkap adalah D (16), diamankan di Pekanbaru, Provinsi Riau pada Rabu (26/10/2022). Dan tiba di Nias Selatan melalui jalur laut di Pelabuhan Teluk Dalam pada Kamis (27/10/2022).
Sedangkan 2 pelaku lainnya yang belum tertangkap adalah H dan B. Ketiga pelaku masih di bawah umur
"Kita sudah berhasil mengamankan D, dan para pelaku masih di bawah umur", ujar Kapolres Nias Selatan, AKBP Reinhard Nainggolan pada konferensi pers di lapangan Mako Polres Nias Selatan, Jumat (28/10/2022).
Tak butuh lama hanya 4 hari lamanya bagi Polres Nias Selatan dalam pengungkapan kasus pembunuhan itu.
Kapolres juga mengungkapkan, korban yang merupakan warga Kota Gunungsitoli tersebut dibunuh dengan cara diikat lehernya menggunakan ikat pinggang korban.
Sedangkan soal motif pembunuhan itu polisi belum bisa mengungkapkannya, karena masih terlalu dini
BACA JUGA: Polres Nisel Amankan 2 Orang Terkait Pembunuhan Kabag Orsa Pemkab Nias Utara Ghasali Lahagu
Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Bagian (Kabag) Organisasi Pemkab Nias Utara, Gashali Lahagu (59) alias Ama Tesa, warga Jalan Golkar, Pondok Baru, Desa Iraonogeba, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Sumatra Utara, dinyatakan hilang.
"Setelah istri Gashali Lahagu, Murnilah Gulo alias Ina Tesa datang dan melaporkan di Polres Nias ihwal suaminya belum ditemukan. Meminta bantu untuk bisa ditemukan karena yang bersangkutan sudah hilang atau belum diketahui keberadaannya sejak hari Jumat 14 Oktober 2022," ungkap Kapolres Nias melalui Paur Subag Humas Polres Nias, Aiptu Yadsen F Hulu, Selasa (18/10/2022).
Menurut keterangan Ina Tesa, kata Yadsen, pada Jumat pagi itu, suaminya berangkat ke kantor Pemkab Nias Utara dengan mengendarai mobil. Tetapi ketika dirinya menghubungi handphone Gashali siang hari sekira pukul 14.00 WIB tidak aktif pun sampai sekarang.
Namun anehnya mobil yang dikendarai Gashali Lahagu, Toyota Avanza Nopol B 1383 TRG ditemukan terparkir di jalan umum Desa Saewahili, Kecamatan Idanogawo, Nias, Sabtu, 15 Oktober 2022.
"Ditemukan karena ada laporan dari masyarakat bahwasanya sudah terparkir mobil," ungkap Aiptu Yadsen F Hulu.
AKP Freddy Siagian mengatakan pihaknya masih belum bisa memastikan apakah mayat yang ditemukan tersebut adalah Gashali Lahagu yang dilaporkan hilang, meskipun dari pihak keluarga menyatakan ada kesamaan ciri-ciri dari sejumlah barang yang ditemukan.
"Kalau dari kami sampai saat ini masih belum bisa memastikan, karena kami harus menunggu hasil dari Tim Forensik, kemudian juga untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya," ujar Freddy.
BACA JUGA: Kabag Orsa Pemkab Nias Utara Dibunuh 3 Pelaku di Area Kantor Bupati Nias