Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Harga TBS sawit di tingkat petani Sumatra Utara (Sumut) pekan ini naik tipis ke Rp2.470/kg dari pekan lalu Rp2.450/kg. Pekan ini, harga tertinggi diterima petani di Kabupaten Pakpak Bharat. Sedangkan harga terendah-nya di Kabupaten Asahan dan Tapanuli Selatan sebesar Rp2.100/kg.
Secara rinci, harga TBS di 15 daerah penghasil sawit di Sumut pekan ini, yakni:
1. Langkat Rp2.210/kg
2. Deli Serdang Rp2.150/kg
3. Serdang Bedagai Rp2.350/kg
4. Simalungun Rp2.300/kg
5. Batubara Rp2.150/kg
6. Asahan Rp2.100/kg
7. Labuhanbatu Utara Rp2.200/kg
8. Labuhan Batu Rp2.250/kg
9. Labuhanbatu Selatan Rp2.200/kg
10. Padanglawas Utara Rp2.250/kg
11. Padanglawas Selatan Rp2.450/kg
12. Tapanuli Selatan Rp2.100/kg
13. Tapanuli Tengah Rp2.170/kg
14. Mandailing Natal Rp2.425/kg
15. Pakpak Bharat Rp2.470/kg
Sementara itu, untuk harga rata-rata TBS di daerah penghasil sawit di Sumut pekan ini berkisar Rp2.100 hingga Rp2.470/kg dari pekan lalu Rp2.050 hingga Rp2.450/kg.
Menurut Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumut, Gus Dalhari Harahap, meski harga yang didapatkan petani pekan ini hanya naik tipis, namun untuk raya-ratanya justru naik. "Harga di seluruh daerah penghasil juga masih bertahan di atas Rp2.000/kg," katanya, Rabu (16/11/2022).
Gus mengatakan, meski petani tidak mematok bisa mendapatkan harga di level Rp3.000-an/kg sebelum akhir tahun, namun tetap diharapkan harganya bisa mendekati level tersebut. "Sulit memang karena tetap harus melihat pergerakan harga di pasar internasional. Namun petani petani kembali optimis harga TBS bisa naik terus hingga akhir tahun karena tren-nya naik belakangan ini," kata Gus.