Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sibolga. Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sibolga, Rita Masyita Ridwan mengatakan, untuk mempermudah masyarakat mengetahui informasi terkait program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), pihaknya belum lama ini melakukan rekrutmen Kader JKN.
“Ada tujuh orang calon Kader JKN terpilih untuk wilayah Sibolga dan Tapteng yang baru saja kita rekrut dan saat ini sedang dilakukan pembinaan sebelum mereka benar-benar terjun ke masyarakat,” kata Rita Masyita Ridwan dalam keterangan tertulis diterima medanbisnisdaily.com, Jumat (26/5/2023).
Menurut Rita Masyita Ridwan, ketujuh calon Kader JKN tersebut telah mengikuti proses pembekalan di aula kantor BPJS Kesehatan Cabang Sibolga pada, Senin (15/5/2023) yang lalu.
Tujuannya, agar Kader JKN memiliki kompetensi yang mumpuni dan mampu menjadi perpanjangan tangan BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Rita Masyita Ridwan menjelaskan, Kader JKN bertugas memberikan edukasi ke masyarakat, baik itu terkait kepesertaan, pelayanan kesehatan maupun terkait kolekting iuran.
“Karena Kader JKN juga diharapkan dapat mengoptimalkan upaya penagihan, khususnya segmen Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) Mandiri,” katanya.
Rita Masyita Ridwan mengatakan, kesempatan untuk menjadi Kader JKN terbuka bagi siapa saja, namun tetap memperhatikan beberapa kriteria dalam pelaksanaan tugas di lapangan.
“Beberapa tugas Kader JKN, yaitu mengedukasi masyarakat dan mengingatkan untuk membayar iuran tepat waktu, kemudian informasi-informasi terbaru juga disampaikan ke masyarakat melalui Kader JKN,” katanya.
Tidak hanya itu saja, Kader JKN juga bertugas menerima keluhan dan pengaduan dari masyarakat, serta berperan aktif mendampingi peserta yang terkendala dalam pelayanan kesehatan untuk bersama-sama mencari solusi terbaik.
Rita Masyita Ridwan menambahkan, pada saat pembekalan, Kader JKN juga mendapatkan banyak pemahaman dari beberapa aspek pelayanan untuk menjalani fungsi dan tugasnya di lapangan.
Proses pembekalan akan berlangsung secara berkelanjutan melalui beberapa pertemuan ke depannya, interaksi aktif, studi kasus dan pengalaman langsung di lapangan.
Menimbang peran Kader JKN cukup luas, maka pada kegiatan pembekalan tersebut dibagi beberapa sesi dengan materi yang berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi Kader JKN.
Termasuk materi tentang peraturan dan informasi lain yang terkait dengan upaya penagihan, hingga penanganan keluhan, serta proses pendampingan pelayanan kepada peserta.