Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Seluruh struktur partai, calon legislatif, relawan, dan simpatisan diminta lebih bergerak ke luar basis pemilih dari PDI Perjuangan. Gerakan militansi ini penting dilakukan mengingat waktu pencoblosan efektif 30 hari lagi.
"Dengan waktu 30 hari lagi ini kita harus bergerak cepat lewat TPD yang di dalamnya ada partai-partai pendukung juga bersama teman-teman relawan, simpatisan, dan tokoh-tokoh masyarakat secara door to door turun ke akar rumput untuk memenangkan Ganjar-Mahfud," ujar Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Gatot Eddy Pramono usai melaksanakan rapat konsolidasi di Rumah Pemenangan Ganjar-Mahfud Sumut, Jalan Sei Serayu No.52, Medan, Kamis (11/1/2024).
Didampingi Ketua TPD Ganjar-Mahfud Sumut, Paul Baja M Siahaan, Gatot merinci bahwa dalam fund raising yang dilakukan ke depan selain tetap menjaga suara pada basis pemilih, juga bergerak untuk menambah suara dari daerah nonbasis. Aksi-aksi ini berkaitan juga untuk pemenangan para caleg di wilayah Sumut.
"Ada namanya daerah tempur, lalu daerah abu-abu yang harus kita ambil, dan daerah lawan. Ini cara bekerjanya berbeda-beda, dan nanti kami sampaikan gimana cara kerjanya. Pada prinsipnya bagaimana ini semua berkolaborasi, bekerjasama, bersinergi menyampaikan pesan tentang Ganjar-Mahfud hingga akar rumput," ujar mantan Wakapolri tersebut.
Sosialisasi profil Ganjar-Mahfud, menurut dia, perlu disampaikan ke akar rumput ihwal personality dan integritas keduanya, rekam jejak dan prestasi, serta paling terpenting apa gagasan membangun Indonesia lima tahun ke depan.
"Semua gagasan itu bilamana Ganjar-Mahfud nanti diberi mandat memimpin bangsa ini, bisa dilaksanakan dan bukan janji," tuturnya.
TKN berkomitmen untuk tetap membantu kegiatan fund raising oleh TKD Ganjar-Mahfud se Indonesia termasuk Sumut, antara lain seperti alat peraga kampanye atau APK.
"Kami juga melihat hari ini bahwa teman-teman TPD maupun relawan memiliki mesin cetak sendiri, membuat sendiri APK bahkan ada yang mengatakan memasang APK-nya di depan rumahnya masing-masing. Sehingga dengan kekurangan yang ada, lewat militansi yang kita miliki mampu menutupi itu semua. Dengan militansi ini kita harapkan bisa menang satu putaran," katanya.
Ketua TKD Ganjar-Mahfud Sumut, Paul Baja M Siahaan, mengatakan kehadiran TKN hari ini menjadi motivasi dan tambahan energi bagi pihaknya untuk semakin solid bergerak memenangkan PDI-P dan Ganjar-Mahfud.
"Kedatangan Bapak Gatot menjadi motivasi bagi kami, merupakan bentuk dukungan yang tentu bersama-sama dengan partai pendukung dan relawan untuk dielaborasikan di lapangan," katanya.
Kemudian, imbuh dia, konsisten dan kerjasama di antara empat partai pendukung dan relawan sangat diperlukan untuk meraih target yang ingin dicapai.
Turut hadir para pengurus partai pendukung atau koalisi Ganjar-Mahfud antara lain dari PPP, Perindo, dan Hanura, para caleg tandem Paul Baja dan Ramses Simbolon, relawan serta simpatisan PDI-P.
Serap Masukan
Gatot Eddy sebelumnya menyerap banyak masukan dari pengurus parpol pendukung, para caleg, relawan, dan simpatisan yang bertujuan memantapkan pemenangan Ganjar-Mahfud di Sumut.
Berdasarkan masukan tersebut, TKN berkomitmen untuk membantu gerakan ke akar rumput. Namun mengimbau para caleg yang bertarung ikut bersinergi untuk fund raising kemenangan Ganjar-Mahfud.
Selain mengomandoi rapat konsolidasi TPD Sumut, Komjen Gatot Eddy Pramono selama di Kota Medan telah dijadwal dengan para relawan Ganjar-Mahfud di Katolik Center, Jalan Mataram, dan ditutup dengan pertemuan bersama kelompok milenial dan organisasi pemuda di Kafe Hitam Putih, Pasar Baru, Kota Medan untuk memastikan pemenangan Ganjar-Mahfud.