Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. PT Federal International Finance (FIF), anak perusahaan PT Astra International Tbk mencatatkan rekor laba bersih Rp 4,1 triliun pada 2023. Angka tersebut tumbuh 29,4% secara year on year (yoy) dibandingkan 2022 sebesar Rp 3,2 triliun.
"Pencapaian kinerja perusahaan ini merupakan yang pertama kali sejak FIF berdiri pada tahun 1989," kata Presiden Direktur PT FIF Margono Tanuwijaya dalam keterangan tertulis, Rabu (28/2/2024).
Pencapaian itu ditopang oleh pertumbuhan nilai penyaluran pembiayaan 2023, yang mencapai Rp 42,3 triliun atau naik 20,7% secara yoy dibandingkan 2022 senilai Rp 35,1 triliun. Begitu pun jumlah unit yang dibiayai, pada 2023 FIF membukukan pembiayaan untuk 3,2 juta unit atau naik 15,0% secara yoy dibandingkan 2022 yang mencapai 2,7 juta unit.
Sebagai contoh, FIFASTRA yang menyediakan layanan pembiayaan sepeda motor Honda, mencatat pertumbuhan nilai penyaluran pembiayaan sebesar 26% secara yoy pada 2023, mencapai Rp 26,9 triliun dibanding 2022 yang sebesar Rp 21,4 triliun.
Kontribusi dari FIFASTRA terhadap pencapaian nilai penyaluran pembiayaan FIF melampaui 60%. Dari segi jumlah unit sepeda motor Honda yang didanai, FIF melalui FIFASTRA membukukan pembiayaan kepada 1,6 juta unit pada 2023, naik 28,3% secara yoy dibandingkan 2022 yang mencapai 1,2 juta unit.
Pertumbuhan juga dapat dilihat dari jumlah Net Service Asset (NSA) yang dikelola oleh FIF pada 2023, mencapai Rp 40,3 triliun. Angka tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 11,6% secara yoy dibandingkan 2022 yang mencapai Rp 36,1 triliun.
Melihat tingkat kesehatan perusahaan, Non-Performing Finance (NPF) FIF pada 2023 mencapai 0,98%. Berdasarkan penetapan yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai NPF yang berhasil dicapai tersebut menempatkan FIF dalam klasifikasi sebagai perusahaan pembiayaan yang sangat sehat.
"Tahun 2024 akan membawa berbagai tantangan, namun kami tetap berpegang teguh pada upaya untuk mengoptimalkan setiap peluang yang ada, serta terus mendorong inovasi dan integritas dalam memberikan layanan pembiayaan untuk kesejahteraan masyarakat," ujar Margono.(dtf)