Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Dinas Koperasi dan UKM Sumatera Utara bersama Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Sumut menggelar sosialisasi perkoperasian dan kewirausahaan bagi mahasiswa di Gedung Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sumut.
Dalam paparannya pada sosialiasi yang digelar Selasa (28/5/2024) tersebut, Kadiskop UKM Sumut Dr Naslindo Sirait menyampaikan kiat sukses berkoperasi dan berwirausaha.
Untuk memulai koperasi dan kewirausahaan, jelas Naslindo, tidak cukup hanya dengan niat. Hasil penelitian U-Report UNDP tahun 2019 menunjukkan, dari 81% pemuda yang berniat untuk berwirausaha, hanya 8% di antaranya yang benar-benar memiliki bisnis.
"Jadi niat saja tidak cukup. Perlu kemauan yang keras, motivasi diri yang bagus, tanggung jawab, disiplin, integritas, jejaring, dan keterampilan, dalam memulai dan mengembangkan bisnis," ujar Naslindo kepada sekitar 100-an mahasiswa yang hadir.
Selain tantangan dari diri sendiri, anak muda saat ini menurut Naslindo, juga memiliki keterbatasan dalam mengakses permodalan dan meningkatkan daya saing karena tingginya risiko berusaha di tengah gempuran pasar bebas.
Sehingga, sambung Naslindo, alternatif terbaik untuk mewujudkan pemerataan kesejahteraan dan memperkokoh kewirausahaan di tengah generasi muda adalah dengan berkonsolidasi dalam wadah koperasi.
"Dengan berkoperasi, wirausaha muda akan terbantu dalam hal permodalan, pemasaran, serta tata kelola bisnis. Ketika skala ekonominya terpenuhi, biaya-biaya juga jadi lebih efisien. Kekuatan 100 orang tentu lebih baik daripada 1 orang saja," ujarnya.
Naslindo juga memaparkan berbagai peluang usaha yang dapat digeluti oleh anak muda, khususnya di kategori sociopreneur dan creativepreneur yang relevan dengan keilmuan, keterampilan, serta minat-bakat mereka.
"Dalam data kami, mayoritas UMKM hari ini dimiliki oleh mereka yang berusia 40 tahun ke atas, sehingga mereka tidak selalu bisa memaksimalkan fitur-fitur digital. Anak muda bisa masuk ke ranah ini dengan membantu meng-endorse usaha mereka, membuatkan konten media sosial, membentuk agensi pemasaran digital, atau meriset kebutuhan pasar untuk UMKM," tuturnya.
Mengakhiri paparannya, Naslindo Sirait menyatakan komitmen penuh dari Pemprov Sumut dalam mendorong, mendampingi, dan memfasilitasi anak-anak muda Sumut yang ingin belajar merintis dan mengelola koperasi secara profesional, kreatif, dan kekinian.
Hadir pada sosialiasi tersebut, di antaranya pengurus HMI Cabang Medan, Ketua Badko HMI Sumut Abdul Rahman didampingi para pengurus, serta seratusan mahasiswa.