Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. PT Pelindo Multi Terminal (SPMT), subholding dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero) telah menunjukkan kemampuannya dalam mengurangi port stay setelah transformasi yang signifikan.
Dengan menerapkan berbagai inovasi dan peningkatan infrastruktur, Terminal Jamrud, Nilam, dan Mirah di Surabaya berhasil memangkas waktu tinggal kapal menjadi lebih baik.
Transformasi yang dilakukan meliputi modernisasi fasilitas, peningkatan efisiensi operasional, dan penerapan teknologi canggih, yang semuanya berkontribusi pada pengurangan port
Branch Manager Jamrud Nilam Mirah, Muh Junaedhy, kepda medanbisnisdaily.com, Kamis (27/6/2024), mengatakan, transformasi ini berkontribusi pada efisiensi operasional dengan penurunan waktu sandar atau berthing time sebesar 14,8%, dari 57,39 jam per kapal pada Triwulan I 2023 menjadi 48,88 jam per kapal pada Triwulan I 2024.
"Transformasi dan standarisasi operasi di terminal Jamrud Nilam Mirah ini juga berdampak pada peningkatan trafik sampai dengan Mei 2024 mencapai 1.987.180 Ton/M3, tumbuh 15,62% dari capaian trafik bongkar general cargo sampai dengan Mei 2023 yang sebanyak 1.718.694 Ton/M3,” beber Junaedhy.
Selain mengurangi port stay dan cargo stay secara signifikan, salah satu penerapan nyata adalah melalui implementasi PTOS-M (Pelindo Terminal Operating System Multipurpose) di Terminal Jamrud.
Sampai dengan Mei 2024, produktivitas kinerja General Cargo meningkat sebesar 26,31% dari 1.494 T/S/D pada periode yang sama tahun 2023 menjadi 1.887 T/S/D secara year-on-year (yoy).
Kinerja Curah Kering juga naik 11% dari 3.303 T/S/D menjadi 3.665 T/S/D, sementara Curah Cair meningkat 29,49% dari 2.156 T/S/D menjadi 2.793 T/S/D pada periode yang sama.
Sekretaris Perusahaan SPMT Fiona Sari Utami menambahkan, keberhasilan Terminal Jamrud Nilam Mirah dalam mengurangi port stay ini menunjukkan komitmen kuat perusahaan untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik bagi industri maritim.
"Ke depan, SPMT akan terus berinovasi dan berupaya untuk mengadopsi teknologi terbaru demi meningkatkan layanan dan opetasional pelabuhan," kata Fiona.