Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. International Monetary Fund (IMF) memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini bisa mencapai level 5,3%. Pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun ini ditopang oleh konsumsi sebagai motor penggerak utama, investasi, dan ekspor.
IMF Mission Chief for Indonesia, Luis Breuer mengatakan konsumsi menjadi elemen terpenting untuk mengejar pertumbuhan ekonomi ke level 5,3%. Akan tetapi, hal tersebut bukan satu-satunya penentu melainkan harus didorong oleh investasi dan kinerja ekspor yang belakangan ini mengalami perbaikan.
"Kami perkirakan pertumbuhan ekonomi tahun ini bisa mencapai 5,3%. Dalam jangka menengah atau sekitar 5 tahun bisa mencapai 5,6%," kata Luis melalui sambungan video di Kantor IMF Jakarta, Rabu (7/2).
Ketiga komponen utama dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun ini menjadi amat penting dan harus diperhatikan dengan baik. Konsumsi diharapkan bisa lebih tinggi lagi dibandingkan tahun sebelumnya.
Selain itu, investasi pemerintah dan swasta juga diharapkan bisa tumbuh dan terjaga dengan baik di sepanjang tahun ini. Kemudian disusul oleh kinerja ekspor yang juga memiliki peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Ada tiga penggerak utama dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini," tutur Luis.
Luis juga menilai langkah pemerintah menjaga ketiga motor penggerak ekonomi tersebut sudah dalam koridor yang baik. Akan tetapi, masih ada hal lain yang perlu diberi perhatian tambahan seperti pendalaman pasar keuangan dan ketersediaan lapangan kerja.
"Kalau boleh disimpulkan, pemerintah sudah berjalan dalam langkah yang baik," ujar Luis.(dtf)