Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Samosir. Setelah dugaan penggelapan anggaran dinas saat menjabat sebagai Bendahara di Dinas Kominfo Kabupaten Samosir, Herlina Donda Hutapea, jarang terlihat hadir di kantor hingga hari ini, dan tidak pernah menjalankan tugas dan fungsi pokoknya di Dinas Kominfo.
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Samosir Kitman Malau, kepada medanbisnisdaily.com, Kamis (1/3/2018) di ruang kerjanya, di Pangururan, saat menanyakan status Herlina Hutapea.
"Saya dengan tegas menyampaikan, tidak pernah menjalankan tugas sampai hari ini, sebagaimana tugas fungsi pokoknya sebagai staf Kasubbag Keuangan di Dinas Kominfo. Padahal sudah kita berikan hukuman ringan dan sedang," tegas Kitman Malau.
Senada, Vernando Simbolon, kepada medanbisnisdaily.com, Rabu (14/2/2018) lalu, memastikan, setelah dugaan itu terungkap ke publik, mantan bendahara ini tidak pernah masuk kantor lagi.
"Kalau absensi tertulis di kantor, bisa ku pastikan dia (Herlina Hutapea) tidak pernah masuk sampai sekarang, karena tidak pernah menandatangani kehadiran. Tapi kalau absen melalui finger print, kita tidak tau. Karena operator yang tau," terang Vernando Simbolon.
Mengenai statusnya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Samosir, Tombor Simbolon, melalui Sekretarisnya Manthun Sinaga, kepada medanbisnisdaily.com menjelaskan, sejauh ini Herlina Donda Hutapea masih aktif di Kominfo Samosir sebagai staf biasa.
"Seingat saya, belum ada pemutasian, dan masih di Kominfo. Tapi yang pasti, setelah persoalan itu, dia dinonjobkan dari jabatan sebagai bendahara. Masalah kehadiran, nanti akan kita cek," kata Manthun Sinaga, diruang kerjanya, Rabu (14/2/2018) didampingi Kabid Promosi, Mutasi dan Pembinaan Pegawai BKD Samosir, Linda J Nadeak.
Sebelumnya, Donda dikabarkan tidak masuk kantor sejak 2 Oktober 2017 tanpa alasan yang jelas, dan diduga gelapkan anggaran dinas Kominfo TA 2017 sebesar Rp 500 juta. Setelah itu, mantan Bendahara Kominfo ini jarang masuk kantor.
Menanggapi, Donda Hutapea dihadapan beberapa wartawan, Senin (30/10/2017) lalu di Pangururan, membantah dugaan itu.
"Saya sudah banyak mendengar dan membaca pemberitaan dibeberapa media yang tidak tepat. Saya diduga gelapkan anggaran dinas. Saya tidak ada gelapkan anggaran dinas," ungkap Donda Hutapea.