Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Rantauprapat. Kampung Labuhan, Padang Matinggi, Kecataman Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu diusulkan menjadi Kampung Tematik. Kampung tematik adalah penataan dan pengembangan kawasan berbasis potensi lokal yang unik dan dinamis.
Program itu gagasan pihak Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Labuhanbatu.
"HIPMI ingin menciptakan suatu terobosan dengan mewarnai setiap dinding dan genteng rumah warga di kawasan Kampung Labuhan," ungkap ketua panitia pelaksana, Baikandi Ladomi Harahap di acara Sosialisasi Kampung Labuhan Berwarna, Selasa (10/4/2018), di dermaga Jalan Labuhan, Rantau Utara.
Pihak HIMPI, kata dia memohon izin kepada sebanyak 70-an KK warga yang berdomisili di kawasan itu untuk memberikan izin dan kesempatan mengubah kawasan tersebut. Sehingga ada kesan baru dan nantinya akan memperindah Kampung Labuhan.
"Mempercepat kegiatan tersebut, HIPMI secara teknis akan melakukan upaya kerja sama dan sama bekerja dengan warga," paparnya.
Ketua BPC HIPMI Labuhanbatu, Indra Firdaus, mengatakan, melalui program "HIPMI Mewarnai", merupakan proyek percontohan dari fenomena dan tampilan kawasan baru.
"Semoga ada efek positif peningkatkan prekonomian dan kesejahteraan warga dari kegiatan ini," harapnya.
HIPMI, kata Indra, memiliki sejumlah program upaya meningkatkan prekonomian warga Labuhanbatu.
Dia juga berpesan kepada tim HIPMI akan berupaya membentuk Kampung Labuhan Berwarna ini, agar nantinya tidak sebatas mewarnai dan mengubah warna rumah penduduk di sana. Namun, kata Indra, dapat memberi manfaat luas kepada masyarakat.
Dengan program berjelanjutan, HIPMI Labuhanbatu akan menuju menjadikan Kampung Labuhan sebagai Kampung Wisata.
"Revitalisasinya menjadi pusat keramain dengan menyedot perhatian dan meningkatkan kunjungan masyarakat luas untuk hadir ke kawasan itu," bebernya.
Camat Rantau Utara, Andrea Nuzul Manik mengapresiasi kegiatan itu. Dia berpesan kepada warga setempat agar dapat mendukung rencana HIPMI.
"Inilah gunanya kalau pengusaha bisa bersinergi membangu Rantau Utara. Kedatangan program HIPMI semoga bisa mengubah Kampung Labuhan lebih indahan. Dan menjadi tempat wisata, tentu bisa membantu prekonomian warga," katanya
Dia juga berharap, kedatangan program HIPMI akan dapat membangun sejumlah fasilitas pemdukung yang ada di kawasan itu.
Sementara warga sekitar mengeluhkan potensi sampah yang ada di kawasan itu. Sehingga, warga berharap adanya upaya mengaktifkan program bank sampah di Kampung Labuhan.
"Selama ini sampah masih dibuang ke pinggir sungai. Kalau sudah menjadi Kampung Tematik, bank sampah perlu direalisasikan," kata warga Jelita Hati Harahap.
Selain itu, untuk mengatasi abrasi dan longsor,warga menyarankan adanya langkah yang akan dilakukan dengan cara penghijauan di tepian sungai. "Agar semakin memperindah kawasan Kampung Labuhan Berwarna," sarannya.