Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Nisel. Dari 35 caleg terpilih DPRD Kabupaten Nias Selatan (Nisel) periode 2019-2024 yang ditetapkan KPU, Luluzatulo Sarumaha adalah peraih suara terbanyak. Politikus Partai Demokrat asal Desa Sebua'asi, Kecamatan Pulau-pulau Batu dari Daerah pemilihan (Dapil) 6 (Pulau-pulau Batu, Hibala, Pulau-pulau Batu Timur, Pulau-pulau Batu Barat, Pulau-pulau Batu Utara, Simuk dan Tanah Masa) ini meraih 2.904 suara. Padahal, Luluzatulo baru pertama kali terjun ke dunia politik.
Keberhasilan Luluzatulo Sarumaha lolos ke kursi legislatif tidaklah mudah. Sebagai pendatang baru, berbagai tantangan terus dihadapi. Ditambah dengan Kepulauan Tello terdiri dari puluhan gugusan pulau. Setiap sosialisasi dan kampanye selalu berhadapan dengan lautan.
"Sebagai pemula dan pendatang baru tentu merasa bangga dengan perolehan itu. Namun itu juga merupakan beban bagi saya, sebagaimana pemilih saya menginginkan berbuat lebih banyak nantinya," ujar Luluzatulo kepada medanbisnisdaily.com via selular, Selasa (13/8/2019)
Ayah 3 anak ini menyebutkan bahwa perolehan suara terbanyak itu merupakan sejarah. Karena baru pertama kalinya hal itu terjadi di Kepulauan. Kesuksesan itu tak terlepas dari dukungan keluarga, terutama istri dan anak-anaknya.
Memilih Partai Demokrat ternyata karena terinspirasi dengan sosok Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat. Dimana disebutkan AHY adalah merupakan sosok calon pemimpin masa depan Bangsa yang cukup smart.
Untuk meraih suara sebanyak itu, ternyata Luluzatulo memiliki strategi tersendiri saat melakukan sosialisasi maupun di saat kampanye. Dia tidak pernah menjanjikan sesuatu hal seperti kebanyakan calon legislatif lainnya.
"Saya mengatakan bahwa anggota DPRD itu bukanlah dewa, superman atau lainya. Tapi saya mengatakan bahwa di barisan terdepan dalam menyampaikan aspirasi-aspirasi masyarakat," ungkap pria 45 tahun ini
Ditambah dengan isu pembentukan daerah otonomi baru, yakni kepulauan batu pernah diajukan sebagai kabupaten baru, berpisah dari Kabupaten Nias Selatan sebagai kabupaten induk. Hal itu adalah merupakan bagian dari tujuan paru baya tersebut ketika berada di lembaga DPRD.
Untuk perolehan terbanyak kedua calon DPRD Nisel terpilih diraih Agustana Ndruru (Golkar) dengan 2.831 suara, disusul Sifaoita Bu'ulolo (PAN) 2.596 suara dan Elisati Halawa (PDIP) 2.512 suara.